13. Sirkuit

122 54 6
                                    

⚠️Plagiat dilarang mendekat!
.
.
•Happy reading•

***

Suara teriakan menggema di area sirkuit. Iky memarkirkan mobilnya di parkiran khusus.

"Ky, ni bocil malah molor," ucap Adit menatap Al yang tertidur di pangkuannya.

Iky mendengus malas. "Gimana dong, yakali di tinggal."

"Ya kali di gendong" timpal Adit.

"Biarin aja dia tidur, jendelanya buka aja." final Alam kemudian keluar terlebih dahulu.

"Yaudah cabut."

Jadilah mereka keluar mobil meninggalkan Al yang tertidur di dalam mobil sendirian.

Mereka menghampiri kerumunan. "Apa kabar bro," ucap Iky menepuk salah satu cowok yang membelakanginya.

Cowok itu membalikkan tubuhnya kemudian melotot ketika melihat siapa yang datang. "Wuahh king kita datang ternyata," ucapnya sembari bertos ala laki-laki.

"Makin cakep aja lo di pesantren" lanjutnya menepuk-nepuk bahu Iky.

"Lo bisa aja" jawab Iky.

Cowok itu beralih menatap Alam. "Alam juga, tambah bening," ucapnya kemudian bertos dengan Alam.

"Tapi kok Adit malah tambah burik sih." ucapnya melirik Adit julid.

Adit melotot tak terima. "Anj-astaghfirullah" ucapnya mengelus dadanya sabar.

"Canda bro."

BRUM

BRUM

BRUM

Suara deruman motor yang baru datang mengalihkan atensi mereka. Seluruh penonton pun berteriak heboh.

Seseorang berpakaian serba hitam dengan helm full face berwarna pink yang senada dengan motornya yang berwarna black pink.

Dialah queen of racing. Yang tak semua orang tahu identitas aslinya.

Ia membuka helm full face nya. Rambut panjang ombre bergelombang tergerai indah. Wajah cantiknya tertutup masker hitam. Menyisakan bola mata tajam berwarna hijau dengan alis tegas.

Ia menyugar rambutnya hingga berantakan. Hal itu membuat para kaum adam bersiul-siul.

"Dia bakalan lawan siapa?" ucap Adit kepo.

"Biasa"

"Nggak ada kapoknya sih dia."

Sedangkan Iky, sedari tadi diam menatap queen dari kejauhan. Ia menajamkan matanya.

Nggak salah liat nih?

Itu bola matanya hijau kan?

Kayak nggak asing

Kok gue jadi kepo sih ah

Hijrah Is My DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang