15.|| UNTUK MENJADI 1-1

336 59 6
                                    

Kalau ada yang typo kasih tau ya Mybestiee🍫

••••

••••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

••••

Lihat, gua adalah idaman cewek gue. Lo mah lewat gak ada apa-apanya.
-Ganesha Pratama Aldibrata

15.|| UNTUK MENJADI 1-1

Mici sedari tadi mondar-mandir di dalam kamarnya tanpa henti untuk mendapat kabar dari Syifa.

Ting!

Begitu ponselnya berbunyi, Mici langsung mengangkat ponsel tersebut dari genggamannya.

Syifa menunjukkan sebuah postingan dari akun gosip yang mengatakan bahwa, "Ganesha Pratama Aldibrata menjadi incaran siswi dari segala penjuru."

Mici langsung menekan tombol panggilan telepon ke Syifa.

"INI PENTING BANGET, CI!"

"LAKIK LO BAKALAN GO INTERNASIONAL DENGAN HARTA+KETAMPANANNYA YANG SEMPURNA!"

"Gue mau memperingatkan lo, kalau yang pengen jadi pacarnya Gane banyak! Hati-hati PHO!" ucap Syifa tanpa salam tanpa sapaan langsung ke intinya. To the point sekali ya pemirsa.

"PHO ada dimana-mana," senandung Syifa sambil makan apel.

"Pelakor ada didepan mata," lanjut Syifa.

"Aaaaa pacarrr gueeeee!" rengek Mici.

Andai saja Ganesha melihat Mici yang sedang merengek dan hampir menangis karena si Syifa tukang menambah-nambahkan opini, pasti sudah Ganesha seret Mici ke KUA lantaran Mici saat ini memakai piyama motif hello Kitty dan bandana kucing di rambutnya, serta berbicara dengan nada lucu yang menjelaskan bahwa 'Mici sangat bucin dengan Ganesha, tanpa sepengetahuan Ganesha.'

"Dimata publik, Gane adalah seseorang yang gak punya attitude, gaada tata krama, gapunya sopan santun. Rumor yang mengatakan bahwa Ganesha membunuh langsung dipercayai oleh semua orang. Disana ada bukti penyelidikan berupa sidik jari Ganesha di sebuah jasad anak motor yang tergeletak di semak-semak," perjelas Syifa secara rinci.

"Berita itu bukan apa-apa, tapi imbasnya langsung ke perusahaan," lanjut Syifa.

Mici mematung ditempat dengan tatapan mata menajam seolah pikirannya sedang berputar mencari jalan termudah menyingkirkan Romeo.

••••

Romeo bertepuk keras disaat orang yang ia jagokan melewati garis start, menimbulkan sorak surai yang semakin keras di tengah malam dengan bulan sabit dilangit sebagai penyinar malam.

"Apa gue bilang!" bangga Romeo kepada Zein.

"Lo mah jagoin yang bener-bener jago," ujar Zein menyanggakan tangannya di bahu Romeo.

MICI CALISTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang