08. Bintang untuk bintangnya

98 31 2
                                    

Seoho tersenyum sendu pada Keonhee yang membawakannya sebuah hadiah. Bahkan untuk menggerakkan tangannya saja dia sudah tidak mampu.

Dia menangis ketika melihat Keonhee berdiri dengan sebuah botol kaca yang didalamnya ada lampu-lampu berbentuk bintang. Laki-laki itu menatap penuh rasa sakit pada Keonhee yang tidak mampu lagi berdiri.

Pemuda itu kini terduduk di lantai sembari memegang botol itu. Dia tidak mampu untuk sekedar berdiri tegap. Hatinya mencelos melihat keadaan bintangnya yang semakin redup.

Mereka berdua menangis. Meratapi bagaimana bisa semesta mempertemukan dan menyakiti mereka seperti ini.

Keonhee menyeka air matanya, ia meletakkan toples kaca itu di samping ranjang Seoho. Wajah cantik itu telah dihiasi oleh selang untuk membantu pernapasan, matanya dengan lemah memandang bintang-bintang yang Keonhee tangkap untuknya.

"Apa kau masih menyukai bintang?" Tanya Keonhee.

Seoho mengangguk lemah dan tersenyum dengan mata yang masih mengeluarkan air mata.














To be continue

Astrophile [KeonHo] ✓Where stories live. Discover now