Gusku incaranku (End)

sugus 28

Hari ini adalah hari yang dinanti oleh seluruh santri karena mereka akan melaksanakan ujian pertengahan semester

" Kalian sudah dapat nomor ujian " tanya Riana kepada Syahla dan rosi dan dijawab dengan anggukan kepala

" Riana dan Khai ruangan berapa " ujar rosi semangat

" Aku ruangan 22 " ujar Riana

" Kalau aku 20 " ujar Khai membuat rosi senang

" Yes Khai kita seruangan" ujar rosi dan mereka berdua berpelukan

" Syahla berapa?" Tanya Khai

" Aku 21 diapit oleh ruangan kalian " ujar Syahla lesu karena tidak seruangan

" Yaudah sekarang kita nulis daftar ujiannya dipapan Mading" ujar Riana dan mereka pergi depan

" Khai kamu ruangan berapa " tanya Aisyah

" Aku 20, kamu" tanya Khai kepada Aisyah karna mereka tak sengaja bertemu didepan

" Aku 21 dan zira 22 " ujar Aisyah

" Berarti aku dan zira satu ruangan " ujar Riana kepada zira

" Benar" ujar zira

" Dan Aisyah satu ruangan dengan Syahla " ujar Khai dan mereka pergi keasrama untuk mempersiapkan diri

**************

Malam sebelum ujian akan dimulai, umi akan mencari Khai untuk belajar bersama karna Khai adalah tipikal belajar jika bersama umi meskipun terkadang Khai menangis jika belajar dengan umi

" Riana lihat Khai? " Tanya umi yang melihat riana belajar di mesjid tapi tidak ada Khai

" Khai dikamar mi" ujar Riana yang membuat umi bergegas ke kamar asrama Khai, dan benar saja Khai sedang enak enaknya tidur, meskipun nanti dia dapat jawabannya

" Bangun, selama ujian tidurnya sama mama" ujar umi yang membangun kan Khai, karna  belum sepenuhnya sadar Khai mengikuti langkah umi dengan sempoyongan

Sesampainya dikamar umi, Khai ditanya umi

" Besok ujian nya apa" tanah umi

" Besok bahasa Indonesia dan Al-Qur'an hadits " ujar Khai dan umi mengeluarkan buku paketnya dan mengajari Khai

Umi mengajar Khai dengan mencoret dinding kamarnya yang berwarna putih, seperti itulah umi mengajar anak anaknya belajar, dan hampir setiap tahun umi mencat kamarnya kembali

" Paham nggak apa yang mama ajarkan " ujar umi tegas dan diangguki oleh Khai

" Sekarang Khai kerjakan tugas dari mama, kalau selesai boleh tidur " ujar umi kepada Khai, umi memang tidak terlalu memaksa Khai belajar, karna umi tahu Khai itu bisa menyimak apa yang diterangkan oleh ustad dan ustadzah

Malam pun berganti pagi, sekarang para santri sedang mencari ruangan ujiannya, seperti sekarang Khai dan yang lainnya sedang ngumpul diruangan Riana dan mengulang materi

" Riana, kok semalam kamu tidur diasrama?" Tanya Aisyah

" Iya karna kemarin, Gus mishba ada urusan keluar kota selama beberapa hari kedepan " ujar Riana dan diangguki oleh yang lainnya

Karena bel telah berbunyi akhirnya mereka kembali keruangan masing masing

**********

Sudah tercatat 7 hari mereka ujian, dan masih masih ada 5 hari ujian pondok