7

819 34 0
                                    

"Huftt"helaan nafas Caca lalu mengelap air matanya yang tiba-tiba menetes.

"Hikss..."tangis Caca tiba-tiba pecah.

"Huftt kamu ga boleh lemah Ca ayo bangkit bangkit"ucap Caca dengan menyemangati dirinya namun tetap saja ia menangis.

Sedangkan Satria.

"Astaghfirullah, astaghfirullah, astaghfirullah kenapa Caca menjadi lebih cantik setelah memakai jilbab"ucap Satria.

"Astaghfirullah maafkan hamba mu ini ya Allah"ucap Satria lalu memutuskan untuk menuju rumah.

Di sana terdapat Reyhan yang sedang bercerita tentang tadi.

"Umi Umi tadi Leyhan abis telfon cama umi,umi cantik pake jilbab cekalang"ucap Reyhan.

"Iya kah,Umi ngomong apa aja sama Reyhan?"tanya Rani.

"Leyhan ndda bole nangis,telus kalo ulusan Umi udda celecai Umi mau dateng ke cini"ucap reyhan dengan semangat membuat Satria tersenyum tipis.

"Sabar"ucap Farel lirih dengan menepuk bahu Satria dan diangguki Satria.

1 tahun sudah berlalu sekarang Caca sudah menjadi lebih baik lagi dan sekarang ia sedang memasak makan malam,setelah selesai mereka makan malam dengan tenang hingga selesai.

"Oh iya Dek besok kita pindah ke Jakarta dan menetap lagi di sana Ayah ada urusan "ucap Ayah.

"Gapapa kan?"lanjut Ayah.

"Huft iya gapapa"ucap Caca.

"Ya sudah yah,Bun Caca mau beres-beres buat besok"ucap Caca dan diangguki mereka.

Setelah itu Caca menuju kamarnya untuk beres-beres,setelah selesai beres-beres Caca memutuskan untuk tidur karena ia juga sudah melaksanakan sholat nya.

Skip pagi hari

"Morning"ucap Caca.

"Too sayang"ucap Ayah, Bunda

"Gimana udah siap semuanya kan?"tanya Ayah dan diangguki Caca.

"Hey kenapa kok mukanya gitu banget anak Ayah hm?"tanya Ayah lembut.

"Gapapa kok hehe"ucap Caca dengan senyum terpaksa.

"Ikhlasin semuanya kak,udah setahun loh masa belum bisa move on,inget Q.S al-isra 17:32"ucap Bunda.

"Astaghfirullah, astaghfirullah, astaghfirullah iya Bunda"ucap Caca.

"Dah yuk sarapan terus berangkat deh"ucap Ayah.

Lalu mereka sarapan dengan tenang,hingga beberapa menit mereka selesai sarapan lalu mereka bersiap-siap untuk menuju Jakarta.

"Udah ga ada yang ketinggalan kan?"tanya Ayah.

"Ndda"ucap Caca.

"Eh ada tuh 3 orang dimana yah?"tanya Caca.

"Tuh liat "ucap Ayah dengan menunjukan ke arah dalam mobil membuat caca cenggo

"Ya allah"lirih Caca.

Yap Alisya,Daffa dan Azka ikut ke Jakarta bersama Caca.

"Bun sini Nathan nya"ucap Caca lalu bunda menyerahkan Nathan kepada Caca.

"Ulululu adek kakak ughh gantengnya"ucap Caca dengan mencium pipi gembul natha membuat Nathan tertawa.

Lalu mereka semua berangkat menuju Jakarta.

Sedangkan di Jakarta tepatnya di rumah Farel,mereka semua sedang berkumpul.

" Buset gabut banget "ucap Rannia.

"Hu'um emang huft"ucap Katya.

"Eh udah setahun ya Caca pergi,kapan ya dia balik ke sini lagi"ucap Alden membuat mereka menatapnya.

"Hah kenapa kalian liatin gw gitu"tanya Alden bingung.

"Iya bener kata lo kangen gw sama tuh bocil atu"ucap Rean.

"Sama kita juga"ucap Rannia dan Katya bersamaan.

"Kalian berdua gak kangen apa?"tanya Rean.

"Kangen pasti,tapi harus inget batasan kita"ucap Satria membuat mereka terdiam.

"Udah udah besok kalo waktunya pulang pasti caca pulang ke sini"ucap Farel.

My Ex Boyfriend (Hiatus)Where stories live. Discover now