Menjadi awet muda tak selamanya merupakan berkah bagi Evelyn Jung. Itu yang ia rasakan saat mendapati dirinya berhenti menua sesudah mengalami kecelakaan yang hampir merenggut nyawanya.
⚠️ Mature Content
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Seoul, Musim Dingin 1950
Malam kian larut saat Elena berkendara menuju villa musim dingin milik keluarganya. Ia tak sabar ingin berjumpa dengan anak semata wayangnya Jung Mi Kyung, sudah seminggu mereka tak bertemu hingga Elena merasa sangat rindu padanya. Sejak suaminya meninggal, Elena lebih memilih tinggal bersama orang tuanya agar Mi Kyung tak merasa kesepian.
Diperjalanan salju pun turun. Elena memandang takjub butiran-butiran es berwarna putih yang turun dari langit tersebut, Elena selalu suka salju, walaupun cuaca dingin tapi entah mengapa hatinya selalu terasa hangat.
Elena membuka kaca disebelahnya, mengeluarkan sebelah tangan demi menangkap butiran itu sambil terkikik layaknya anak kecil, tanpa memperhatikan jalan.
Tiba-tiba saja seekor rusa melintas, Elena yang tersentak dan tanpa berfikir panjang membanting setir kearah kiri yang naasnya kaki yang seharusnya menginjak rem malah menjadi menginjak pedal gas karena terlalu panik.
Mobil Elena melaju hingga menghantam pagar pembatas yang terbuat dari kayu. Mobil tersebut berguling, serpihan kaca berhamburan hingga sebagian mengenai wajah bahkan tubuhnya, kepala Elena menghantam setir mobil hingga kesadarannya hampir hilang, telinganya berdenging, Elena menutup matanya pasrah, kejadiannya terasa begitu cepat hingga mobil Elena berakhir masuk kesebuah danau yang setengah membeku.
Dengan terjatuhnya Elena kedalam air yang membeku, menyebabkan tubuhnya memasuki tahapan Hikposia yang seketika itu juga menghentikan nafasnya serta memperlambat detak jantungnya. Dalam dua menit, suhu tubuh Elena turun secara drastis hingga 30° celcius.
Dan jantungnya berhenti berdetak.
Tak lama kemudian, sebuah kilat menyambar mobil Elena. Kilat tersebut bermuatan 500 juta volt listrik dan menghasilkan 60.000 ampere arus.
Terjangan itu memberi tiga dampak. Pertama, muatan tersebut telah menghidupkan kembali jantung Elena. Kedua, ia telah keluar dari keadaan Hipoksia yang membuatnya bisa bernafas dalam dua menit. Ketiga, berdasarkan dua dampak tersebut, Elena Vasilyeva Jung untuk seterusnya akan kebal dari kerusakan akibat perkembangan zaman. Dia takkan pernah bisa menua.
Bahkan dalam kasus tertentu, tubuh Elena akan kebal terhadap suhu dan cuaca ekstrim sekalipun.
Selama beberapa tahun, Elena mengaitkan penampilan kekalnya ini dengan kombinasi hidup sehat, olah raga, genetik serta keberuntungan. Hingga setelah 10 tahun berlalu, Elena mulai merasa ada yang janggal pada tubuhnya. Wanita itu tak menemukan satu helai pun uban dirambutnya, padahal bisa dikatakan umurnya sudah mulai menginjak kepala 4.
Orang-orang disekitarnya mulai menaruh curiga padanya, mereka mengatakan bahwa Elena mungkin saja meminum darah perawan untuk memperpanjang usia bahkan membuat wajahnya terlihat awet muda.
