17

3.3K 200 11
                                    

pagi ini gulf sudah bersiap rapih ingin mengunjungi asrama mew , gulf masih kepikiran tentang kejadian semalam yang membuat nya tak bisa tidur.gulf sudah membulatkan keputusannya.

"huftt...ayo gulf lo pasti bisa"gumamnya

Tak lupa gulf memakai maskernya agar ia tak dikenali orang orang diasrama,meskipun gulf tidak mempunyai teman tapi gulf yakin oramg orang asrama pasti tau tentang gulf.
.
.
.
.
.
Gulf memakirkan mobilnya , ia terdiam sebentar berusaha mengatur nafas nya lalu gulf keluar berjalan menuju asrama mew yang tepat berada didepannya.

____________

Tokk..tokk...tok...

"mew ada yang ngetuk pintu tuh , tolong bukain"ucap jane sambil mengendurkan pelukan mew , mew langsung sigap mengencangkan pelukannya lagi.

"ga . udah biarin aja Paling juga joss dia kan biasanya kalo kesini asal masuk aja pintu ga dikunci kok santay aja"

Jane mengangguk paham , ia hanya menuruti omongan kekasihnya saja.

Yang dibalik pintu sudah geram tak ada respon sama sekali dari dalam , gulf langsung membuka knop pintu lalu melihat pandangan didepannya dan--------

Sakit!

"g g-gul----"

"STOP!jangan sebut nama gue bajingan"
.
.
.
.
.
Gulf berlari kecil sambil menopang perutnya , sungguh sakit sekali rasanya . Tetesan air dimata nya perlahan turun gulf menyeka air matanya dengan kasar ia tidak mau ada yang melihat nya seperti ini.

"bangsatt!"teriak gulf didalam mobil dengan air matanya yg sudah banyak berjatuhan.ia memukul mukul setir mobil , gulf tau gulf tidak punya hak untuk melarang mew seperti ini tapi---gulf mencintainya!sedangkan mew?

"me...meww..lo bajingan mati lo anjing"tangis gulf makin menjadi jadi , dada gulf mulai sesak perut gulf sudah mulai tidak enak.Kini gulf melajukan mobilnya menuju rumahnya.

Seisi rumah kini berantakan , gulf menyalurkan kekesalannya dengan membanting barang barang disekitar nya.

___________

"kamu ini kenapa sih mew!coba bilang ke aku kamu punya masalah apa!"oceh jane

"dari kemarin loh orang orang nyamperin kamu!aku yang pusing sendiri!"timpal jane langsung

Mew hanya diam mengusak rambutnya , rasa khawatir mew menguasai pikirannya bahkan mew tak mendengar ucapan jane.Jane yang merasa di diamkan beranjak pergi dari kamar mew sungguh mew pun masih tidak peduli dengan jane saat ini.

Mew berkali kali menelfon gulf tapi gulf tidak mengangkat nya , mew malu jika ia menyusul gulf sekarang.Lagipula apa yang harus ia lakukan jika sudah sampai rumahnya?-fikir mew

Ya begitulah sifat mew , ia merasa tidak percaya diri lalu sering menggampangkan masalah . Siapa yang tidak kesal dengan sifat mew?TIDAK ADAA.









Perkara rumah tangga nih wkwk

Seperti biasa ya jangan lupa vote dan komennya!<33

SANKYUUUUUUU^-^



pergi [end]Where stories live. Discover now