pergi [end]

19

Flashback on

Joss melihat remaja yang berlari sehabis dari kamar mew , remaja itu tidak hanya berlari namun ia berusaha menyembunyikan tangisnya . Joss yang penasaran membuntuti kemana remaja itu pergi dan joss juga penasaran apa masalahnya remaja itu dengan sahabatnya mew.
.
.
.
.
Joss berhasil membuntuti remaja itu sampai dirumahnya , joss mengendap ngendap mengintip apa yang remaja itu lakukan didalam.

"loh gulf?"gumam joss

Joss masih memperhantikan gerak gerik gulf , gulf terlihat hancur dan lemah . Apa yang membuatnya seperti itu?joss ingat kalau gulf akhir²ini sudah tidak terlihat di area kampus , dan....joss ternga enga melihat gulf yamg sudah berbadan 2 . "siapa yang membuat gulf jadi seperti ini?"batin joss

Menit demi menit gulf makin meluapkan emosi nya dengan membalang benda disekitar nya , lalu gulf mencoba ingin menyakiti dirinya dengan pecahan kaca . joss yang melihatnya dengan sigap menghalangi gulf yang hampir menggoreskan pecahan kaca kearah tangannya.

"GULF CUKUP!"bentak joss

"j-jjoss?"gulf mendongak menatap sosok tinggi yang ia kenal , air mata gulf semakin deras keluar.

"g..gue capek..GUE MAU MATII!"

"CUKUP!apa yang ngebuat lo kaya gini!ceritain ke gue!"

joss mendekap tubuh gulf menenangkan lawan bicaranya , joss mengelus lembut kepala belakang gulf.joss yakin gulf butuh perlakuan seperti ini ketika lagi tertimpa masalah.

Setelah gulf tenang , ia menceritakan semuanya yang ia alami . Joss luluh dengan gulf sesekali ia geram dengan sahabatnya sendiri .

"it's okay gulf , kalo lo capek lo bisa lepasin si brengsek itu"ucap joss yg masih memeluk gulf.

Joss masih setia menemani gulf yang tertidur , sungguh hanya menemani joss tidak ada niatan untuk berbuat hal lain! . Setelah joss sudah memastikan gulf tertidur lelap lalu ia berjalan menuju ruang tamu membereskan pecahan pecahan kaca lalu ia merehatkan dirinya disofa.

Flashback off
.
.
.
.
.
"gulf lo bisa sendiri kan?"

Gulf hanya mengangguk pelan membalas lawan bicaranya.

Joss tersenyum simpul lalu ia memeluk gulf singkat , mengelus perut gulf dan tak lama berpamitan karna joss juga punya kesibukan sendiri di universitasnya.

Gulf kali ini kesepian lagi...

Gulf hanya butuh teman...

Tak lama handphone gulf menyala , ia meraih handphone nya yg terletak diatas meja ruang tamu . 'MAMIH' gulf bingung apa ia harus menjawab atau tidak?gulf terlalu malas jika mamihnya menannyakan perihal mew yang sering berkunjung kerumah atau tidak.

"iya mih?"

"mamih mau main kerumah kamu , mau bawain makanan manis²"

Gulf membelak , rasa sakitnya perlahan memudar . Gulf senang ketika disaat seperti ini pasti saja ada yang bisa bikin mood gulf membaik seperti semula .

"gulf tunggu mih"

"okayyy"

_____________

"MAMIHHH!"

gulf berlari kecil memeluk mamihnya yg berdiri tepat didepan pintu rumahnya , mook hanya terkekeh melihat anaknya tumben tumbenam seperti ini.

"ah kamu kaya ga pernah ketemu mamih aja"

Kini mereka masuk sambil berbincang bincang saling menanyaivkabar atau sekedar membahas cerita² lama sesekali tertawa lepas . Memang benar obat rasa sakit paling ampuh adalah bersama orang yang kita sayang

"mamih kok jarang liat mew , gulf?"ucap mook disela sela perbincangan mereka

sudah tebakan gulf memang benar , pasti ada saja pembahasan tentang mew , Muak rasanya .

"ummm...kan sibuk mih tau sendiri dia mau lulus , mungkin lagi nyiapin skripsi²"

Mook hanya mengangguk mengerti , mook diam seakan akan sedang bertanya tanya dalam fikirannya . Gulf yang melihat ekspreksi mamihnya hanya meneguk ludah dan batinnya berdoa selalu menyebut nama tuhan berharap mook tidak mencurigai mew.

Tak bisa berlama lama mook mengunjungi gulf , ia pamit pulang dengan beralasan "masih banyak pekerjaan yang harus mamih selesain" . Gulf mengangguk mantap ia tau jika mamihnya bekerja keras untuk menghidupi mereka berdua .

"dah mihhh...sering sering datang kesini ya.."

"sure , apapun yg gulf mau mamih bakal berusaha kabulin"

________________

sebelum itu author bakal jelasin apa sih yang membuat mook sangat sibuk?

Mook woranit , dia seorang pengusaha . Meskipun usaha nya tidak terlalu terkenal tapi ia selalu dilanda kesibukan . Mook adalah seorang single parent semenjak kepergian papih gulf mook lah yang bekerja keras menghidupi dirinya dan anak nya hingga sampai titik dimana mook mempunyai usaha sendiri .

Usaha mook yang tidak terlalu terkenal saja mook sendiri selalu dilanda kesibukan karna berusaha mengembangkan usahanya agar makin terkenal . Apalagi jika suatu saat perusahaan nya itu terkenal?bisa bisa mook akan jarang mengunjungi gulf.