ᴄᴏɴɢʟᴏᴍᴇʀᴀᴛᴇ's ᴏɴʟʏ ᴅᴀᴜɢʜᴛᴇʀ [ʟᴏᴏᴋɪsᴍ] x [ʀᴇᴀᴅᴇʀs]

𝔼𝕡 𝟜 - 𝕂𝕒𝕟𝕥𝕚𝕟, 𝔻𝕒𝕟 ℙ𝕖𝕣𝕥𝕒𝕣𝕦𝕟𝕘𝕒𝕟.

Warning!
-kata kasar.
-typo.
-alur gajelas.
-bahasa nonbaku.
-garing.

✵⟶ Lookism milik Park Taejoon, saya hanya menambahkan beberapa karakter, dan mengubah sedikit alur cerita!⟵✵

--------------------------------------------------

Note=

'......' : Tulisan kecil.

"....." : Pembicaraan Normal.

'......' : Pikiran seseorang.

"....." : berbicara dengan penekanan.

"......" : Bahasa yang bukan Korea. (Termasuk Indonesia).

[....] : Data, teks, dsb.

--------------------------------------------------

𝚂𝚎𝚖𝚎𝚜𝚝𝚎𝚛 𝟸 || 𝚂𝙼𝙰 𝙹𝚊𝚎𝚠𝚘𝚗 || 𝙺𝚎𝚕𝚊𝚜 𝙵𝚊𝚜𝚑𝚒𝚘𝚗.

Kringg!

Bunyi bel istirahat menggema ke seluruh area sekolah. Suasana mulai riuh dan siswa-siswi mulai keluar menuju kantin, menyisakan [Name] dan Jay.

"...., .... ... .. ...... ....?" Ajak Jay pada [Name].

Translate: "[Name], kamu mau ke kantin gak?"

".. ...., ....." Jawab [Name] yang tengah menenggelamkan wajahnya pada kedua tangannya yang ada di meja.

Translate: "Ga dulu, skip."

Jay menatap [Name] untuk beberapa saat, lalu menyeretnya ke kantin.

"..., .. ...... .... '.. ....' ...? ... ..... .. ...... " Tanya [Name] dengan ekspresi kesalnya, namun dia tak bersuara. Makanya, bicara.

Translate: "Jay, ku bilang tadi 'ga dulu' loh? Kok malah di seret.."

"...... ..... ...." Balas Jay dengan wajah tanpa dosa, dan tangannya yang sedang menyeret [Name].

Dah, translate sendiri.

.
.
.

𝚂𝚎𝚖𝚎𝚜𝚝𝚎𝚛 𝟸 || 𝚂𝙼𝙰 𝙹𝚊𝚎𝚠𝚘𝚗 || 𝙺𝚊𝚗𝚝𝚒𝚗.

Saat sampai di kantin, [Name] menyesal. Sungguh sangat menyesal.

'[Name]!! Minta tanda tanganmu, dong!'

'[Name], aku fansmu!!'

'[Name], suka cewek ga?'

'[Name], kamu imut banget! Jadi pengen ku nikahin~'

Ya, para fans mengerumuninya.

Tapi, tentu saja ada fans yang melindunginya.

'Mohon jangan dekat-dekat, social distancing!'

'Berikan [Name] jalan!'

Jay yang melihat itu, langsung menarik [Name] ke meja.

"..., ... ..... .. ...... ....! .... ......- ..... .... ..... ..., ......" Keluh [Name] seraya menghela napasnya.

Translate: "Jay, aku gamau ke kantin lagi! Rame banget- besok bawa bekal aja, deh..."

Jay hanya tersenyum tanpa beban, seakan dia tidak membuat salah.

"....... ...., ... ...... .." [Name] menatap tajam pada Jay yang sedang duduk berhadapan dengannya.

Translate: "Nyengir lagi, gue gampar lu."