24

56 10 0
                                        

STRAWBERRY KISS
- 24 -


૮₍ ˶ᵔ ᵕ ᵔ˶ ₎ა

——————————————

Aku merehatkan kepalaku dimeja sambil memutar-mutar pen dijari . Kata-kata Jiyun masih bermain difikiranku sejak semalam lagi .

[ Flashback ]

" ayah dah berubah , unnie dapat lihat dari wajahnya " kata Jiyun membuatku geram .

"Berubah ? TAK ! Atas apa yang dia lakukan tanpa penyesalan , dia takkan berubah !"

" Sohyun-ah , unnie tahu kamu masih tidak dapat lupakan apa yang dia telah lakukan terhadap mama..."

" Memang aku tak dapat lupakan ! D-dia bunuh mama..Dia seksa kita sekeluarga.....Dia tak layak dimaafkan !" Air mata mula mengalir membasahi pipi mulusku . Jiyun langsung memelukku tetapi aku menolak pelukannya .

" Aku nak rehat . Unnie pergilah rehat "

" Sohyun..."

" Unni , please ?"

Jiyun mengeluh perlahan dan meninggalkan bilik tersebut .

Sebaik sahaja pintu ditutup , aku mengusap mataku yang tidak henti mengalirkan air mata . Kakak bangkitkan lagi kisah ibu , aku tidak dapat lupakan apa yang terjadi pada malam itu ..

" Sohyun ? Sohyun !"Suara Beomgyu membuatkan aku tersedar dari lamunan . Tangannya melambai-lambai dihadapan wajahku .

" Kau oke tak ni ? Nak pergi bilik rehat pelajar ?" Tanya Beomgyu . Aku menggelengkan kepalaku .

" Aku okay "

"Betul ??"

" Mhm "

Beomgyu pun mengangguk dan tersenyum . Dia tahu mood ku tidak baik dan sering mengelamun hari ini . Disebabkan itu dia terfikir satu idea bagaimana hendak memulihkan sedikit moodku .

Tiba-tiba , Cikgu Nayeon masuk didalam kelas . Semua berdiri memberi salam dan akhirnya duduk .

" Baiklah pelajar , cikgu nak umumkan bahawa dua bulan lagi kita akan menghadapi exam akhir tahun ." Mendengar apa yang diumumkan oleh Cikgu , semua pelajar mula mengeluh dan merungut .

" Class ! Now kita akan mulakan kerja , buka buku teks muka surat ...."

Aku merehatkan kepalaku dimeja tidak kisah akan exam kerana tiada mood untuk berfikir apa-apa ketika itu . Aku ingin lari dari kelas , menenangkan fikiran dipokok besar disekolah itu , melepaskan segala kebimbangan difikiran . Aku ingin lakukan semua itu .

Yeonjun membasuh tangannya disingki tandas dan tiba-tiba dikejutkan dengan kehadiran soobin masuk ditandas .

Yeonjun hanya mengabaikan lelaki itu dan ingin keluar dari tandas tetapi dihalang oleh Soobin .

" Tunggu !"

Yeonjun menghentikan langkahnya .

"Kau suka sohyun ?" Pertanyaan Soobin membuatkan Yeonjun berdiri melihat wajah Soobin dengan kening yang terangkat .

" Tak ada urusan denganmu " yeonjun ingin keluar tetapi tangan Soobin memegang lengannya .

" Junnie hyung..."

Panggilan itu .

" Stop . Jangan panggil aku dengan panggilan itu "

Soobin menolak perlahan Yeonjun didinding tandas dan merapatkan tubuhnya pada Yeonjun membuatkan lelaki itu terkejut .

Yeonjun ingin lari tetapi lelaki tersebut menahannya dengan kuat memandangkan tubuhnya lebih tinggi dari dia .

" Choi S-soobin . Tepi " Kata Yeonjun dingin . Soobin menggelengkan kepalanya .

" Apa yang aku lakukan sehingga kau layan aku sebegini ?" Tanya Soobin lembut .

" Tidak ada apa-apa . Aku tak sukakan kau "

Tipu .

" Itu je ?"

"Kau menjengkelkan , terlalu clingy "

Tipu lagi .

"Jawab dengan benar Junnie . Tidak perlu tipu memandangkan hanya kita berdia berada disini " Ujar Soobin .

Yeonjun mengetapkan bibirnya tidak ingin mengingati apa-apa . Dia menolak tubuh Soobin dengan kuat dan berjaya menjauhkan Soobin darinya .

" Kalau kau ingin tahu lebih jelas , tanya ayahmu sendiri Choi . " Kata Yeonjun dan langsung meninggalkan Soobin sendirian didalam tandas . Soobin mengerutkan dahinya tidak mengerti apa yang Yeonjun katakan .

Ayah ?Ayah ada kaitan dengan hubungan kami ?

Tapi...Ayah kata bersetuju hubunganku dengan yeonjun dan bertemu dengan ayah dan ibu yeonjun ..

dan keesokan harinya , Yeonjun mula memalaunya lalu meminta putus .

Soobin tidak dapat fikir dan keluar dari tandas tersebut . Dia ingin tahu apa maksud Yeonjun menyuruhnya untuk bertanya kepada ayah .

——

『 𝐎𝐆 』𝐒trawberry 𝐊iss ♡⃕   𝙘hoi 𝙮eonjun ⸯⸯ ᵗˣᵗWhere stories live. Discover now