Tulus[bxb] [Completed]

#20

IG:van._nn

_______________________________

06:00

Diawal pagi hari seperti biasanya, Aziel yang lebih dulu bangun dari pada Cakra.

"Cakra bangunnn." menggoyangakan badan Cakra.

Cakra tidak bangun bangun dari tidurnya, Aziel berniat ingin membuatkan sarapan dulu baru membangunkan Cakra kembali.

Ketika Aziel ingin berdiri dari kasur, tiba tiba Cakra memegang tangan Aziel dengan genggaman kuat dan langsung menariknya ke kasur lagi.

Aziel kaget, mencoba melepas pun tak bisa, begitu kuat Cakra memegang tangan nya.

Cakra langsung mendekat kearah Aziel dan mendekat kan tangan Aziel ke hidungnya, ia mencium aroma yang sangat wangi dari tangan Aziel.

Aziel hanya diam dan tak tau mau melakukan apa, ia hanya bisa pasrah melihat Cakra seperti itu.

"Gimana caranya tangan lu bisa sewangi ini?, padahal lu baru bangun tidur." tanya Cakra yang masih mencium aroma wangi dari tangan Aziel.

"J-jangan tarik tarik gua, lepasin!." ucap Aziel yang berbicara lembut dan gugup.

"Kalau tangan lu aja bisa sewangi ini, pasti....badan lu lebih wangi kan?" Cakra semakin mendekat ke arah Aziel.

Aziel yang kaget mendengar perkataan Cakra langsung melepaskan tangannya dari tarikan Cakra lalu langsung pergi keluar kamar karena panik Cakra akan berbuat yang aneh aneh.

Cakra hanya tersenyum tipis melihat Aziel panik seperti itu.

"Sial, kontol gua jadi tegang gini gara gara mencium aroma tangan nya, apa ini efek udah lama gak ngentot ya?" Gumam dalam hati cakra sambil mengelus ngelus kontolnya.

Cakra mengambil handuk dan langsung bergegas ke kamar mandi, sebelum Aziel melihatnya dalam keadaan kontol yang tegang.

Untungnya saat itu Aziel lagi sibuk memanggang roti dan menyiapkan susu.

Setelah membuat sarapan, Aziel sedikit membereskan rumah lalu pergi mandi untuk bersiap siap.

07:45

"Ziel lu udah siap?"

"Sabar belum njerr, gua belum beresin baju yang mau dibawak!" mengambil tas untuk memasukan baju.

Cakra langsung mencampak tas Aziel ke sudut ruangan, Aziel bingung kenapa Cakra mencampak tasnya.

"Cakra jangan resek dong!"
Mendorong sedikit badan Cakra.

Aziel ingin mengambil tasnya, tapi cakra menahannya dan menarik Aziel keluar kamar.

"Cakra, gua mau ambil tas gua anjing!"

"Gak perlu, nanti kita beli baju yang baru aja, cepat pakai sepatu lu." menarik Aziel sampai kedepan pintu.

"Gak mau, baju gua masih ada ngapain beli yang baru!"