The Trouble |°•TOTCF X OC •°|

(✪6✪)

Ehem saya kembali lagi, moga suka ya ama cerita saya, kayak nya di chapter ini saya rasa bakal kurang nyaman baca nya karena kek kurang nyambung gitu, au ah capek ...sekian~

Happy Reading~
.
.
.

Entah bagaimana aku masih tetap tinggal di wilayah ini selama 2 bulan, padahal aku sudah berencana ingin pergi dari sini saat setelah aku bertemu dengan bajingan merah itu.

Dan juga, BAGAIMANA BAJINGAN INI BERADA DI HADAPAN KU!!

sebenarnya gk masalah jika ia bertemu dengan ku, tapi tolong ini masih pagi,ralat, sangat pagi,INI BARU JAM 5 WEH SKSKSKSKS, frustasi gw lama lama anying.

"Jadi ada apa anda berkunjung ke sini tuan muda cale," aku hanya memasang senyum andalan ku

"Gk ada sih, saya cuma gabut gk bisa tidur, itu aja" cale membalas ucapan ku dengan wajah tidak bersalah.

"..."

'serius gw pen bundir aja, CUMA GABUT, GK BISA TIDUR??, APA HUBUNGANNYA AMA GW COBA, AAAAAA BANGSAD༎ຶ‿༎ຶ' walaupun begitu aku tetap memasang senyuman ku di hadapan cale.

"Anda meresahkan sekali ya tuan muda^^"

"Setelah aku mengenal mu selama 2 bulan ini, ternyata kau lah yang menjadi penyebab aku meresahkan seperti ini Lyzel^^"

"Ah ku anggap itu pujian ya dasar brengsek^^"

"Aku tidak memuji mu sialan^^"

{Akur sekali bukan (◡ ω ◡) -Rui}
{Sangat akur dan damai^^ -Febi}
{Lelah aku :) -miza}

"Langsung ke inti nya, jadi ada apa kau menemui ku sepagi ini, aku yakin kau tidak akan bertemu dengan ku karna gabut bukan Cale?"

Aku dan cale sudah sepakat hanya saling menyebut nama tanpa embel-embel jika hanya sedang berdua saja.

"Ya, aku ingin menanyakan sesuatu pada mu" balas cale menopang dagu nya.

"Hm? Tentang apa?"

"Apa dewa kematian itu yang membawa mu kesini?"

"...."

Aku terdiam untuk sesaat sebelum menjawab pertanyaan nya.

" Ya, dia memang mengirim ku kesini dengan tujuan untuk mencari kebebasan dalam hidup ku, dan kebahagiaan"

Aku mengatakan dalam hati Kalimat terakhir, walau begitu perkataan ku tidak sepenuhnya kebohongan, aku dikirim kesini memang untuk mencari kebebasan dan tujuan ku untuk hidup, serta mencari sesuatu yang menarik di dunia ini.

"...kenapa?"

"Apanya yang kenapa?"

"Kenapa kau mencari kebebasan"

"..karna didunia ku sebelumnya aku selalu dikekang oleh kehidupan itu sendiri, aku hanya ingin bebas dari kehidupan yang memuakkan itu,"

Ucapku pada cale sambil bersandar pada kursi ku, aku memejam kan mata untuk menikmati angin pagi. Cale terdiam mendengar perkataan ku.
'kehidupan apa yang kau hadapi sebelumnya?' batin cale.

"Apa kau hanya menanyakan itu pada ku Cale?"

"ya, aku pergi dulu" ucap nya dan beranjak pergi meninggalkan ku yang masih bengong di kursi seperti orang bodoh.

'what? Hanya itu dan dia pergi??WTF!!' begitulah isi batin ku, dan setelah itu aku terus mengutuk tuan muda henituse itu seharian penuh.

'bangsad gw depresot berat anying, mo modyar aja:'), gk kuat hayati ini misqah' batinku benar benar tertekan karna tuan muda kesayangan reader ini.