in every universe we will be together (Mitzu)

478 22 2
                                    

Cahaya warna biru masih terus menyinari ruang bawah tanah, sudah berhari hari cahaya tersebut muncul tanpa henti seperti pemiliknya tidak menyerah terhadap tujuan ingin dia lakukan.

Dia adalah Myoui Mina biasa ia di panggil Mina oleh penduduk sekitar, namun ada nama lain yang sangat tidak boleh di sebut oleh para orang sekitar dan orang terdekat yaitu Sharon.

Sharon adalah sosok Mina yang sangat jahat melebihi apa pun, dia tidak tanggung tanggung untuk menyakiti orang sekitar atau orang ia cintai karena ia dalam kondisi tidak sadar.

Pintu di atas tangga terbuka memperlihatkan Sana datang untuk menjeguk Mina yang sudah rutin ia lakukan semenjak kematian dari kekasih nya bernama Tzuyu.

Sejak pertempuran antara pasukan alien dengan para hero bumi membuat luka sangat besar untuk Mina dimana ia harus kehilangan Kekasihnya di depan matanya yang terakhir ia lakukan adalah melamar Mina.

Dari situ lah Mina menjadi sangat beda hingga sekarang, ia terus belajar dan membuat kekuatan nya untuk menuju ke dimensi lain agar ia bisa kembali bertemu kekasih nya dan berbahagia bersama.

"keberapa ini?"Tanya Sana dengan santai sambil tangan nya di lipat

"Ke 639 kali"

"Kapan kau akan berhenti? sudah berkali-kali kau menuju dimensi lain  tapi selalu gagal"

"Aku tidak akan berhenti walau pun gagal berjuta juta kali, tujuan ku menemui nya adalah terpenting"

"Dasar keras kepala"ucap Sana berjalan mengitari buku kuno yang berada di meja

"wow! Dari mana semua buku ini? Setau ku kau hanya memiliki satu saja"

Takjub Sana pada setiap gambar dan tulisan kuno tertara di kertas, walaupun terlihat indah namun tidak semua orang bisa membaca nya contohnya seperti dirinya sendiri.

"Aku mengambil nya melalui beberapa dimensi lain yang berhasil namun menuju ke tempat para buku kuno itu, aku bahkan baru tau kalau buku Hole banyak jenis ada yang dirty sampai heaven"jelasin Mina tapi tidak di pahami oleh Sana.

Chierrrr

Cahaya bulat mulai membesar dan membuka gerbang menuju dimensi lain etensi Sana teralih ke cahaya bulat yang menuju sebuah kota indah "Mina...Kau..." Sana tidak berkata kata melihat bagaimana akhirnya Mina berhasil membuka gerbang menuju dimensi lain.

"Akhirnya! Aku bisa bertemu dengan Tzuyu ku!"ucap Mina bahagia melihat keberhasilan nya, ia pun segera mengambil cincin mereka untuk masuk kedalam.

"Ehm Mina apakah gerbang ini akan tutup?"tanya Sana ragu untuk mengikuti nya "tidak, aku yang mengendalikan nya"ucap Mina dengan santai melewati nya dan berjalan.

Sana pun mengikutinya namun sebelum meninggalkan gerbang yang terbuka ia membuat gerbang dimensi mereka tidak terlihat agar tidak ada yang tau bahwa mereka dari paralel dunia lain.

"Tunggu mina! Kau berjalan seperti ini apakah kau tau tempat Tzuyu di dunia lain?"tanya Sana langsung menghentikan Mina sedang berjalan "aku tidak tau dimana dia tapi kemana pun gerbang nya terbuka maka dia berada di- auch"Mina terjatuh karena di tabrak oleh sosok misterius.

"Maaf kan aku, aku tidak sengaja"ucap orang itu membungkuk minta maaf, mendengar suara tidak asing Mina langsung mendongak kepalanya menatap Mata dari orang itu "T-tunggu apakah kau Tzuyu?"tanya Mina berdiri dengan perasaan campur aduk.

Orang tersebut mengangkat kepalanya dan melihat ke Mina "ini tidak mungkin... Jelas jelas kau sudah meninggal Mina di depan mata ku! Bagaimana bisa kau masih hidup!"teriak Tzuyu tidak percaya.

"Apa?! Di dunia ini Mina sudah mati?"ucap Sana tidak percaya karena setaunya di antara para anggota Mina yang tidak terkalahkan "Iya dia sudah meninggal karena aku lah yang membunuhnya!"ucap Tzuyu di balik kain yang menutupi mulut nya.

"Sayang kamu jangan bercanda, aku yakin kita itu saling mencintai mana mungkin kamu membunuh ku"ucap Mina tidak percaya dengan omongan Tzuyu ia pun mendekati Tzuyu.

"Jangan mendekat! Atau aku akan membunuh mu untuk kedua kali!"teriak Tzuyu mengarah kan samurainya di depan wajah Mina.

Untuk pertama kali Mina merasa sakit hati dengan tindakan Tzuyu, di dunia nya Tzuyu adalah sosok sangat mencintai nya bahkan ia melindungi nya dari bahaya.

"Hey Hey Tzuyu kita bisa bicara baik baik oke? Turunkan pedang mu"Ucap Sana dengan Nada pelan kepada nya "Tidak akan! Sudah muak aku melihat di setiap dimensi aku dengan nya tidak akan bersama selalu ada yang mati! Aku muak dengan dunia paralel menciptakan aku tidak bisa bersama dengan orang ku cintai selalu berakhir aku sendiri atau dia sendiri!! Cukup Mina jangan lakukan perjalanan dimensi lain karena kita tidak akan bersama"ucap Tzuyu dengan air mata yang turun.

"Tidak tidak, Tzuyu dengarkan aku ikut aku pergi dari sini kita akan bahagia bersama sayangku"

"Cukup Mina! Kita tidak di takdirkan bersama!"

"Ikut dengan ku Tzu, takdir ini harus kita lawan sayang ku agar kita akan bersama"

"Tidak Mina, mau bagaimana pun kita melawan takdir kita tetap tidak akan bersama karena kita berdua di ciptakan untuk menjadi seorang yang paling tidak bahagia dan kesepian"

Tagisan Tzuyu semakin pecah mengingat dalam perjalanan nya menuju dunia paralel ia dan Mina akan selalu kesepian walaupun ia sudah melawan itu tetap saja pada akhirnya salah satu di antara nya akan meninggal.

"Pulang lah Mina! Ini bukan tempat mu memang kita di takdirkan untuk berpisah"ucap Tzuyu dengan nada lemah "tidak Tzuyu aku tidak akan pulang sebelum kita bersama"tolak Mina

"Mina kita tidak akan bersama jadi pulang lah"

"Tzuyu ku mohon"

"Pulang lah Mina, Kita memang tidak di takdir kan bersama jadi jangan di paksa kita hanya di takdirkan untuk menjalani rasa cinta ini bersama sama sampai salah satu kita menjadi korban atas takdir bodoh ini"

"Kajja ayo kita pulang Mina"ucap Sana menarik Mina pergi "lepaskan aku Sana biar aku membawanya juga"ucap Mina merontak.

"Mina jika aku menemukan kita happy ending maka aku akan menemui mu di dunia mu dan satu hal yang harus kamu tau walaupun takdir memisahkan kita tetap saja aku akan selalu mencintaimu sampai akhir waktu tidak perduli seberapa lukanya aku atau seberapa banyak kita di korban kan aku akan selalu mencintaimu dalam tiap takdir, tiap detik, tiap menit, tiap dunia. Cuma hanya kamu lah yang akan ku bawa sampai akhir waktu, I Love You my queen"ucap Tzuyu memberikan cium lewat jari dua ia tempelkan habis itu di tunjukan kepada Mina.

"I Love you In every multiverse"kata terakhir Tzuyu meninggalkan Mina dengan Sana setelah kepergian Tzuyu, Mina menangis sejadi jadinya sampai di seret oleh Sana untuk kembali ke gerbang tersebut menuju tempat lain.

"Jangan di paksa lagi Mina! Kekuatan mu  akan membunuh mu jika kamu terus mencoba"ucap Sana mengelus pelan bahu temen nya itu yang sedang menangis menatapi nasib takdir tidak mendukungnya.

THE END

MAAF YA READER-NIM ATAS KETIDAK JELASAN DARI CERITA SEMOGA KALIAM SUKA DAN JANGAN LUPA KUNJUNGI CERITA WP SAYA TENTANG  MITZU BERJUDUL "PSYCHO GIRLS"

MAAF YA READER-NIM ATAS KETIDAK JELASAN DARI CERITA SEMOGA KALIAM SUKA DAN JANGAN LUPA KUNJUNGI CERITA WP SAYA TENTANG  MITZU BERJUDUL "PSYCHO GIRLS"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Link:

https://www.wattpad.com/story/303678883?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=share_writing&wp_page=create&wp_uname=via269&wp_originator=gAJ%2FGaimMGp6NhbWFzEyZkmX6LxAbJZS%2F8tSKRvm8F7dSTQLubUS9OFzsL3j703UtZDTziroXqMB6eahA%2F1RmHwegmhlYCg5JNystyqyF4pLy3fE%2FPjT7a7xRXKAZ%2Fhn 

SHORT STORY TZUYU WITH MEMBERWhere stories live. Discover now