obs'd me [On Going] Giselle

OBS'D ME : PART 7

Happy reading!!
•••••

"Cantik.."
Gumam zoe

Langit kala itu sangat cantik di dukung dengan munculnya pelangi secara tiba tiba, burung burung berterbangan, mereka tampak bermain di atas sana

"Iya cantik.. tapi ada tiga objek yang lebih cantik kalo di pandang.. langit mah gak ada apa apanya.."

Mereka saling pandang memandang beberapa detik, Pipi zoe memerah, dua mata hitam lekat saling pandang memandang cukup lama, sampai tangan atlan menyentuh rambut hitam zoe "daun"

Atlan mengambil daun di kepala zoe, ia terkekeh kecil, zoe terlihat lucu saat pipinya memerah, mungkin ini akan menjadi ekspresi wajah favorit atlan "Lucu.." dua tangan atlan mencubit kedua pipi zoe membuat sang pemilik meringis kesakitan

"Kakak masih punya banyak tempat tempat yang bagus.. ayo kita kesana nanti"

"Oke okeyy.. nanti ya.. ajak Selena juga biar rame" ucap zoe di angguki oleh atlan

"Di sini masih murni, udara masih segar, semoga aja manusia manusia lain gak berniat untuk mengubah alam hijau ini"

"Yah.. aku juga punya rumah pohon, udaranya juga masih seger, nanti kapan kapan aku ajak kesana deh, main juga sama Abang Abang aku.."

"Abang Abang? Kamu punya berapa Abang?" Yang atlan tau zoe hanya memiliki satu kakak laki laki yaitu geo, si bintang sekolah pada masa itu

"Abang aku kembar, geo sama gio ya emang yang satunya agak gesrek jadi orang orang gak terlalu berminat buat jadiin dia topik sekolah, xixixix" zoe tertawa di akhir kata, apa yang zoe katakan memang benar tidak salah, gio memang tidak di minati di sekolah

"Hahah.. jangan gitu nanti kalo Abang kamu denger gimana?"

"Gak bakal denger kalo kakak gak Cepu.."

••••••••

Mereka berdua berhenti di halte bus, tidak ada tanda apa apa tiba tiba hujan turun dengan deras mengguyur kota, baju mereka basah kuyup, angin kencang menembus kulit mereka

zoe mengigit bibir bawa, mengusap usap kan tangan nya pada tangan yang satunya, demi tuhan ia sangat kedinginan

Atlan baru teringat akan sesuatu, ia membawa jaket AVE di jok motor nya

Atlan menerobos hujan yang deras demi mengambil jaket kulit itu, tidak jauh dari sana

"Pake ini.."
Ia menyerahkan jaket hitam pada zoe lalu di terimanya "pake aja gak papa"

Sempat ragu untuk memakai nya, karna yang ia tahu jaket ave tidak sembarang orang bisa memakainya apalagi ini milik sang ketua dari AVE

TUTT!
Mobil dengan kaca terbuka, menampakkan seseorang di sana "naik!" Teriak laki laki itu, siapa lagi kalau bukan Jean, si anak hobi teriak

"ZOE NAIK!"
Pandangan orang orang yang ada di sana tertuju pada Jean, bagaimana tidak, Jean berteriak sangat kencang hingga membuat mereka terganggu "Woi bisa pelanin tu suara?!" Protes ibu ibu yang sedang duduk

"Maaf mba, dia agak budek, kalo gak di teriakin ga bakal kedengeran, hehe"

zoe mengepal erat tangannya, bersiap akan meninju wajah Jean "heh gw gak budek ya!" Geram zoe

"Jangan banyak ngomong, ayo masuk!"

zoe memalingkan wajahnya, menghadap atlan "kak atlan ayo ikut kita" ajak zoe

Tampa ia tahu, wajah Jean berubah drastis, menatap atlan penuh dengan rasa ketidak sukaan, entah apa yang salah darinya

"Kak?.."