.
.
.
.
.
❘༻HAPPY READING༺❘
4. Moon
"Assalamu'alaikum,"
"Waalaikumsalam," kompak orang-orang yang berada di dalam markas.
"Dari mana lo bang?" tanya Zaki, anggota Zeckantres.
"Nemenin bocil beli bunga," Sastra duduk di samping Laut dan merebut cemilan Alezra yang juga duduk di sebelah Luna.
Laluna yang merasa tertarik melihat bunga pun, menghampiri Aleah yang baru saja muncul dari depan.
"Bunga apa tuh?" tanya Alezra penasaran.
"Lily?" sahut Samuel. "Mungkin," Samuel menggedikkan bahu.
"Betul, seratus buat lo," Ale mengacungkan jempol.
Luna mengeluarkan sebucket bunga Lily. Dan mengcium harumnya.
"Lo beli di mana?" tanya Luna, mungkin beberapa waktu kedepan dia juga akan mampir.
"Sweet flower's," jawab Sastra.
"Serius?" Luna membelalak matanya. Aleah menggangguk.
Aleah menggambil sebuah gelas kaca besar dan diisi dengan air. Nantinya bunga Lily tersebut akan di letakkan di gelas itu.
Aleah tidak perlu lagi memotong bagian lainnya, sebab Ailya sudah melakukannya agar Aleah tidak perlu memotongnya lagi.
Tadinya ingin membeli beberapa, sayang sekali uang mereka tidak cukup. Itupun Aleah pinjam uang Sastra.
"Jangan 'kan bunga, bangsas aja terpanah sama Ailya," tutur Ale, dia ingat sekali selama mereka di sana dan Berbincang-bincang Sastra terus menggoda anak dari pemilik toko bunga.
"Ailya?" ulang Samuel. Ale mengganguk.
"Iya, anak dari pemilik toko bunga," kata Ale lagi.
"Cantik pisan, serius. Kalo kalian ketemu pasti langsung jatuh cinta, buset dah," jujur Sastra.
"Lo suka, bro?" tanya Laut.
"Siapa cowok yang enggak suka modelan Ailya, Laut," jawab Sastra. "Gue suka bukan bearti gue cinta, jangan ngambil kesimpulan gitu ye,"
"Gue tau pikiran lo pada," lanjutnya.
"Sa ae lo sat," Laut menepuk pundak Sastra.
"Sas, It, Sas," Sastra membenarkan. "Sas-tra,"
"Bawel lo kek cewek," Alezra menyempal roti di mulut Sastra.
"Nggak semua cewek bawel, Le!" Luna melototi Alezra.
"Ampun suhu, iya deh iya," Alezra mengalah dan lanjut menonton film seraya makan cemilan.
Untuk hari ini mereka bebas, lagipula tidak ada tugas yang perlu di laksanakan.
_______________________
YOU ARE READING
Samuel (New Version)
Teen FictionWarn! Judul sebelumnya "SAMRA" Ubah alur dan nama tokoh (New Version). __________ Satu persatu, orang-orang yang Samuel sayangi pergi meninggalkan dirinya. Hidupnya hampa dan terasa tidak bearti lagi. Kepergian mereka meninggalkan goresan besar di...
