"HUEEEEE! HIKS! HIKS! HIKS! HIKS!" Begitulah suara tangisan beby yang mengundang tatapan heran dari semua orang yang ada disini
"Idih idih najis banget gue liatnya!" Lidya langsung beranjak dari kursi sebelah beby menuju vinny yang berada dihadapannya
"Lo-lo tuh gak-ngertiiiiiiiiiii gimana, hatti gue sakittttt!" Beby menepuk nepuk dadanya dengan tangisannya yang semakin terdengar menyedihkan
"Iye ka sakit iye!" Lulu menepuk nepuk pundak beby yang persimpuh di pangkuannya dengan ekspresi khas wajahnya
"Lagian beb ini dari kapan sih kok gue baru tau kemarin kemarin?!" Vinny menegakan tubuhnya menatap beby serius yang di tatap masih tak karuan membanting dirinya ke kanan dan ke kiri
"Lo semua tau gak?!" serempak semua yang ada di ruangan menggeleng, Beby mengelap ingusnya dengan baju Kinal yang hanya bisa diam seribu bahasa
"Anjing!" Umpat kinal gita, adel, serta oniel yang berada di sebelah kinal membekap mulut mereka sendiri menahan tawanya
"Ketawa lo pada!"
"Ketawalah sebelum ketawa itu dilarang kak" sahut oniel kinal memanyunkan bibirnya keempatnya kembali fokus pada beby yang mulai membuka suara
"Gue tau ini seminggu yang lalu, gue tuh heran kenapa akhir akhir ini shania kalo ketemu gue dia selalu ga fokus, main hp lah kalo gue ajak ngobrol malah ngelamun ga se semangat biasanya-"
'BRAKKKK!'
Semuanya serempak menoleh ke arah pintu terlihat saktia yang datang berlari ke arah mereka dengan terpogoh pogoh
"Sorry sorry gue telat anjing emang tuh si della sama si sisil gue tinggalin aja di pangkalan ojek!" Gerutu saktia
"Eh elah lagi rame ramenya juga ka saktia nih!" Gracia sedikit menepuk pundak saktia
"Eh gimana kalo kita suprise sin ka shanju kaya ka lidya suprise sin ka melody!" Usul dey
"Gamau, apaan kaga jelas begitu!" Tolak beby mentah mentah
"HAHAHAHAHAHAHHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHHAHAHAHAHHA!"
"Jahanam lo semua!" Seru lidya
"Gimana gimana gue ketinggalan nih?" Saktia menyelusup duduk di antara vinny dan jinan
"Yaampun ka saktia!" Jinan memegangi bahunya
"Apaan sih sak!" Vinny menompang tubuh saktia yang hampir saja menindihi dirinya
"Saktia gue tendang lo, duduk!" Saktia langsung duduk mendengar perintah kinal
"Gue lanjut yaaa..." Beby menatap mereka mengedarkan pandangannya semuanya sepakat mengangguk
"Terus one day gue mau jemput shania di kantornya, tiba tiba gue liat mobil lain gue kira dia gaakan nunggu shania waktu gue liat kalian tau?" Semuanya kembali menggeleng
"Apa tuh?" Sahut dey
"SHANIA MASUK MOBIL DIA HEUHEUHEU!" teriak beby membuat lulu dan kinal menutupi telinga mereka
"Gue udah cari tau semuanya ternyata shania di jodohin sama si jojo!" Beby kembali berlinang air mata
"Beb gue ga pernah liat lo serapuh ini!" Lidya menatap iba pada beby
"Tapi sih kak yaudah kaya kak lidya aja!" Beby menoleh pada mira
"Kagak bisa gue gabisa jadi yang kedua!" Lidya langsung merubah raut wajahnya
"Anying lu beb, meskipun gue jadi yang ke dua gue masih prioritasnya!"
"Bacot dah lid emang paling bener tuh veranda!"