♡ 5 ♡

88 109 26
                                    

Harusnya si kepikiran ya!-haechan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Harusnya si kepikiran ya!
-haechan

_________________________________________

Hari berganti minggu, minggu berganti bulan, satu bulan berlalu setelah kejadian di mana Jeno mencium bibir Gladis , sampai sekarang Gladis Masi memikirkan kenapa Jeno mencium nya. kejadian tersebut Masi terngiang-ngiang tak terkecuali Gladis , Jeno sendiri pun sama.

Mungkin kalian berfikir jika Jeno sangat keterlaluan dan pengecut karena tidak berani mengungkapkan perasaan hatinya pada Gladis. Tapi itu semua tak luput dari perasaan hatinya yang bimbang seperti cinta tapi dia sudah menganggap Gladis seperti adeknya.


_______________________________________

"Lo kenapa dis, murung aja tiap hari?" tanya Fara penasaran.

Vanya menepuk bahu Gladis, "Cerita aja, siapa tahu dengan lo cerita kita bisa bantu."

"Gak ada, aku cuman lagi gak enak badan aja." jawab lemas Gladis

"Bisa aja ngeles nya si geulis mah," ucap Marvin

Fara memutar bola mata malas, "Mending lo semua diam, kasian Gladis lagi gak enak badan"

"Iya-iya, santai aja kali." Marvin terkekeh, tangan laki-laki itu mulai memetik senar gitar, menciptakan bunyi yang indah dan selanjutnya mulai mengeluarkan suara emasnya.

Yah sedikit info Marvin memang jago memainkan gitar , dia dlu ingin bercita cita menjadi anak band . Tapi dia tidak di perbolehkan oleh ayahnya katanya masa ayahnya pengusaha kaya dia seorang penyanyi. Yah dia ikut saja.

Semua tatapan anak kelas mengarah kepada Marvin , cowok itu bernyanyi dengan suara merdu membuat siapapun terhipnotis dengan suaranya, begitupun dengan Gladis yang tadinya murung sekarang jadi tersenyum tipis mendengar suara indah Marvin. Mendengarkan Marvin bernyanyi membuatnya sedikit tenang dan terhibur, melupakan sejenak masalah nya namun ketenangan dan kekaguman itu tidak bertahan lama karena selanjutnya yang dilakukan Marvin adalah bernyanyi dengan suara freak nya. Yang membuat anak kelas melemparinya dengan kertas.

"Sialan, didengerin baik-baik nge-freak dia." Ucap Fara malas

Gladis memilih bangkit dan pergi, jika seperti ini dia hanya perlu pergi ke toilet ingin mencuci muka Mungkin bisa menghilangkan penat nya.

______________________________________

Setelah pulang sekolah Gladis langsung,

merebahkan kepalanya di atas bantal, selimut dia tarik hingga batas leher. Tubuhnya tiba-tiba panas dan perutnya terasa sakit, Gladis memang tidak seceria dahulu akhir² ini dia terlihat murung dan perubahan itu di ketahui oleh bundanya dan Jeno .

"Aduh perut aku kenapa sakit banget si" Gladis biasanya akan meminta tolong Jeno dan Jeno akan mengusap usap perutnya. Tapi sekarang kenapa Jeno seperti menjaga jarak padanya.

"Aduhhh huaa hiks sakit Jeno hiks bundaa sakittt" teriaknya

Maudy yg Sendang pergi keluar kota karena suami nya kangen katanya dan dia lupa memberi tau Gladis dia terburu-buru ingin menemui suami nya , tanpa mengecek Gladis takutnya menganggu anaknya itu tidur jadi dia langsung saja pergi. Tapi dia sudah menyiapkan makanan spy anak²nya tidak kelaparan.

"Bundaa hikss dimana, perut Gladis sakit "

Gladis mencari telefon dia harus menghubungi Jeno . Biasanya Jeno tidak langsung pulang setelah sekolah dia akan nongkrong bersama geng ASPER dan Gladis di antar jemput supir nya.

"Jeno is calling"

'gladis Cantik' nama kontak cewe itu tertera di hp Jeno , heran kenapa Gladis menelepon nya .
Tanpa berlama-lama dia langsung mengangkat telepon itu.

"Tersambung"

"Halo, kenapa??"

"Hiks Jeno a-ku hiks perut ak-u sakit hiks"

"Ha! Lo di rumah kan bunda , ah bunda pasti ga ada . Gua pulang tungguin"

"Hiks iya cepet hiks"

"Tut...Tut"

________________________________________

15 menit kemudian .

Jeno datang dan dia langsung Menuju kamar Gladis.

"Gua masuk" tanpa mengetuk Jeno langsung masuk kamar Gladis.

"Dis, kenapa mana yg sakit bilang sama gw"

"Jeno hiks , perut ak-u sakit" sambil memegang perutnya.

"Astaga inikan jadwal lu mens" Jeno bernafas lega dia kira Gladis kenapa-napa.

"Eum , terus gmn perut aku masi sakit" ucapnya memelas

"Gua beli dlu obat ya , ganti dlu itu pake pem* "

"Huum , gendong" ⊂(・▽・⊂) Gladis saat sakit begini selalu saja manja , itu sudah kebiasaan nya.

"Gemesin , anak siapa si" sambil memencet hidung Gladis hingga merah

"Ishh, cepett"

"Iya-iya"

"Udah sana ganti, apa mau di gantiin hm? " Dengan semiriknya ( ͡◉ ͜ ʖ ͡◉).

(つ≧▽≦)
🙏🙏🙏🙏


25/5/2022Pertanda Pacar jaehyun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


25/5/2022
Pertanda Pacar jaehyun

𝐆𝐋𝐀𝐃𝐈𝐒 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang