Bagaimana cara suna membuat osamu mengakui bahwa suna lah pasangan hidup nya?
Memiliki tantangan sendiri bukan?
ini hanya kisah yang mengandung banyak gula untuk shipper sunaosa
- megandung gula berlebihan!!
- BOYS LOVE!!
- typo
~
Happy reading♡ jan...
Desiran angin berhembus lembut menerpa wajah Osamu. Ia memainkan Pensilnya sembari mencoret coret buku tulis kimia miliknya.
Hari ini adalah praktek kimia didalam lab, namun ia tidak hadir karena malas mencium bau bau aneh didalam sana. Cowok itu memutuskan untuk kabur, sembari mengerjakan soal kimia sendirian di taman sekolah.
Suara langkah kaki terdengar membuat Osamu berdeham, Bersiap untuk berakting bahwa dirinya sedang tidak ada kelas, untuk mengelabuhi orang yang mengira dirinya bolos.
"Babe.." panggil suara berat namun halus membuat cowok itu mendnegus kesal, Ia tahu siapa pemilik suara ini. Ia sangat tahu.
Osamu memfokuskan mencoret coret asal buku itu mengabaikan pria yang kini duduk disebelahnya
"Kau bolos ya?"
"Kagak lah gila!! Kelas gue lagi jam kosong jadi gue keluar" jelasnya. Entah mengapa ia merasakan desiran aneh dari dadanya, Tiba tiba saja jantungnya berdetak kencang saat berada disebelah suna.
"Oh gitu... Gue kira Lo bolos pffttt... Babe gue bawa Snack kentang buat Lo, mau?" Tanya suna sambil menunjukkan sebungkus keripik kentang kepada Osamu
"Jangan manggil gue pakai bahasa gila Lo dong!!" Keluh nya sambil menarik sebungkus kripik kentang milik suna.
"Yaelah marah marah tapi diambil juga."
Osamu mendengus. "Yauda nih, Gue balikin."
"Canda sayang" kekeh nya sambil menoel Noel pipi Osamu
"Pipi Lo tembam ya, Gue pengen cium biar ngerasain nyium bakpau gratis. Haha"
Osamu memukul kepala suna menggunakan buku kemudian berjalan cepat meninggalkan cowok itu.
Ia menarik nafas dalam-dalam untuk menghilangkan rasa aneh yang muncul dari dadanya.
"Gue gak mungkin jatuh cinta sama dia!"
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
