pernikahan

477 28 0
                                    

Happy Reading💚

Raymond yang kini sudah memakai pakaian pengantin nya, dengan kemeja yang serba biru, terdapat pinguin kecil di kantung baju nya dan bunga mawar yang sangat indah, merah nya membuat Raymond terlihat cetar.

"Ray kau jangan gugup, tenang saja" Ucap kyro.

Kyro dan Raymond ngomong2 sudah berteman baik semenjak kejadian itu, dimana kyro meminta maaf kepada frea, keesokan hari nya kyro jadi sering main bersama Raymond.

Flasback on~

"Frea kyro ingin bicara dengan mu" Kyro yang berada di belakang gena dengan gugup berdiri di hadapan Frea, dengan tangan yang tetap memegang erat gena.

"Apakah boleh sayang? " Tanya Frea ke Raymond. Raymond tersenyum dan mengangguk.

"Aku minta maaf a-atas kesalahan ku Frea, karena aku hubungan kalian waktu i-itu hampir renggang"

"Aku maafkan kalau saja kau bukan milik gena mungkin aku sudah memotek leher mu"

"Frea" Ucap Raymond, Frea hanya cengar cengir saja.

"Baiklah ayo kau ikut dengan ku, aku mau beli beberapa barang untuk pernikahan ku besok" Kyro melihat ke arah gena sebagai tanda di izinkan atau tidak, gena pun mengangguk dan tersenyum ke arah kyro.

"Hey kau main pergi saja memang kau punya uang?.. " Tanya gena.

"Aku sudah kasih kartu ku kepada Raymond gen, jadi nanti bisa mereka pakai berdua"

"Ah baiklah hati2"

Kyro mencium singkat pipi gena dan tersenyum, Raymond pun menggandeng lengan kyro untuk cepat2 pergi.

"Ayo kyro aku takut toko nya tutup"

"Ah baiklah tunggu pinguin kecil"

Mereka akhir nya pergi bersama dan Frea serta gena merasa tenang, sekarang kyro sudah seperti kyro yang dulu.

Flasback off

"Aku hanya takut, aku tidak bisa mengucapkan janji nya kyro" Raymond menunduk sedih.

Kyro berjongkok dan memegang kedua tangan Raymond.

"Hey kau dengar ya, di sisi mu itu ada frea Raymond, ia pasti akan melakukan semua cara agar kau tidak gugup, bahkan menyelesaikan nya dengan sangat sempurna, percayalah"

Raymond memeluk kyro erat, ia berterima kasih kepada kyro karena sudah mau menjadi teman nya, ia sekarang sudah tidak pernah kesepian lagi kalau gena dan frea pergi bekerja, apa lagi frea juga gak ngajar lagi, ia sudah kembali pada pekerjaan awal nya.

TOK TOK TOK~

"Baiklah ayo berdiri dan lakukan lah ini dengan baik, karena ini hanya sekali seumur hidup Raymond" Akhirnya Raymond percaya diri dan tersenyum, ia tidak mau memikirkan hal hal yang membuat pikiran nya menjadi kacau.

Raymond berjalan dengan kyro di sisi nya, ia menaiki altar dan menunggu sang mempelai yaitu frea, mempelai di persilahkan masuk.

Masuk lah frea dengan gaun yang sederhana tidak terlalu panjang ekor nya, karena itu akan membuat frea tidak nyaman, dan jarang juga frea memakai gaun2 yang panjang.

BULLYING MY HUSBANDWhere stories live. Discover now