8. keputusan

129 7 0
                                    

Keliatan aja, senyumnya itu..palsu         -Kalya

Kal, menurut Lo kalo anak kecil dipukulin ayahnya sampe suaranya kayak tikus kejepit tu sakit banget gak? -Agas

"untuk apa kamu tau?" Ayahnya memandanginya dengan sinis

"Ya gak papa, masa' nama bunda sama adek aku aja gak tau" setau Raka adiknya perempuan, hanya itu

"Selama ini kamu gak pernah tanya, kenapa sekarang? Apa kamu mau cari mereka?"

Raka menggigit bibir bawahnya, ia tau ayahnya pintar, tidak semudah itu dibohongi

Meski jabatan ayah di kantornya tidak tinggi, tapi ayah dikenal cerdas

Ayahnya hanya tidak bisa betah saja di sebuah perusahaan jika melihat pegawai-pegawai yang ada di bawahnya diperlakukan tidak sepantasnya, tidak digaji cukup, dll, sehingga ayahnya sering pindah-pindah

Karena itu ayahnya menuntutnya untuk sempurna, nilai harus selalu sempurna, jika tidak ia akan dipukuli

Apalagi Raka anak pertama, laki-laki, laki-laki satu-satunya, semua beban ditumpukan di pundaknya

Juara 1 adalah hal biasa, sudah seharusnya begitu, ayahnya dulu juga juara 1 bertahan

Pernah dulu Raka masuk rumah sakit.  hanya karena dapat nilai 80, ayahnya memukulinya semalaman

Untungnya ini masih awal tahun, awal semester. Belum banyak pelajaran yang harus diulang, ia bisa tidur lebih cepat

Biasanya ia belajar sepulang dari minimarket. Bagaimanapun capeknya, ngantuknya, ia lawan

"Heh! Malah diem kamu, kenapa?! Jawab!"

"Raka udah dewasa yah, apa Raka masih belum boleh ketemu? Meski seandainya bundaku seburuk yang ayah bilang, aku janji, gak akan kepengaruh. Boleh kan yah?"

Apa ayah sendiri adalah orang yang baik sehingga bisa bebas mempengaruhiku?

"Gak ada, gak boleh! Kamu gak akan ngerti Raka! Bundamu perempuan busuk! Bundamu aneh! Bundamu gila! Sudah bagus ayahmu membawamu, mengurusmu dengan baik, kamu gak ada terima kasih ya?!!" Ayahnya beranjak pergi

Mengurus dengan baik? Dengan pukulan-pukulan itu ya? Ya, dengan pukulan-pukulan itu aku benar-benar sadar, memang seharusnya seperti itu

Aku lelaki, memang seharusnya dididik seperti itu

Disayang? Memangnya aku perempuan? Cih

Aku masih hidup, berarti aku baik-baik saja

Raka berjalan menuju kamarnya, memikirkan kembali cara bagaimana mencari bunda dan adiknya. Nama saja tidak tau, bagaimana ini?

Pekerjaannya? Sepertinya ia akan berhenti dari bengkel, meski tidak enak, tapi Andre pasti akan mendukungnya untuk menemukan bunda dan adiknya

Sebenarnya kerja di minimarket saja cukup, gajinya 1 juta, dia dulu sering membantu bundanya mencicil rumah, karena itulah dia kerja di 2 tempat, membayar sekolah, ia tidak dapat beasiswa karena sekolah melihat keluarganya masih cukup mampu

Sebenarnya baru setengah tahun ini ia kerja di minimarket, sebelumnya hanya di bengkel, tapi melihat mulai banyak kebutuhan ia memutuskan untuk menambah pekerjaan

Ia kerja di minimarket untuk menyicil biaya kuliah, ia takut akan kuliah di tempat jauh, sehingga harus ngekos, dll, apalagi biaya kuliah tinggi

Raka berpikir, mungkin bunda tau

Sekarang ia harus mandi, dan bersiap untuk ke minimarket

__________

"Lo pucet, lagi" ucap Dehan sambil menghembuskan nafasnya

Smiling BoyWhere stories live. Discover now