018

659 84 3
                                    

Tes, tes. Sebelum mulai aku mau kasih penjelasan sedikit. Buat yang penasaran, "seberapa Jaehyun terkenal, sih, di dunia media sosisal?" aku disini menggambarkan Jaehyun seperti Gabriel Prince. Aku harap kalian tau.

Dan "seberapa terkenalnya Neun?" Aku menggambarkan Naeun disini seperti Fuji. Aku harap kalian tau.

Bijaklah dalam membaca. Terimakasih





***

Sudah terhitung tiga minggu sejak kejadian yang sempat menggemparkan pengikut akun Naeun maupun Jaehyun. Terkejut? Sama, Taeyong juga. Ia nggak menyangka akan selama ini untuk berhenti berkomunikasi dengan Jaehyun. Jaehyun juga terakhir menghubunginya saat tiga hari yang lalu. Taeyong sama sekali nggak membalas, tidak, hanya dua pesan yang ia kirim ke Jaehyun sedangkan Jaehyun terus-terusan mengirim berpuluh-puluh pesan. Bukan tanpa alasan Taeyong menjadi bersikap lebih keras seperti ini dan memutuskan lebih lama lagi untuk tidak bertemu Jaehyun dulu.

Taeyong yang sibuk menonton acara TV dikamarnya langsung teralihkan oleh notifikasi yang terdengar dari ponsel miliknya. Tentu saja Taeyong nggak akan langsung melihatnya, terlalu malas. 15 menit kemudian ia baru lihat, ada yang mengirimkan sebuah postingan di DM instagram nya.

Naeun berulah lagi. Brengsek.

"Aku gabisa buat apa-apa kalau Jeffry belum beli penjelesan tentang yang lagi ramai dibahas tentang kita. Tapi kita udah bicara empat mata kemarin, mungkin nanti dia bakal kasih penjelasan. Tapi sebelum itu kalian jangan serang Jeffry dengan hujatan, dia nggak salah tau. Maaf ya sebelumnya bikin gosip yang gempar gini, niat aku sebelumnya cuma jawab pertanyaan doang kok."

"Bangsat."

Terlihat sekali Naeun sedang memojokannya.

Setelah video itu mulai gempar lagi, Jaehyun terus-terusan kembali mengirim banyak pesan kepadanya dan beberapa kali panggilan telepon. Namun tentu saja, hanya Taeyong biarkan. Yang tadinya pertahanan Taeyong mulai memudar dan akan kembali menemui Jaehyun lagi agar bisa membicarakan masalah ini berdua, rasa itu langsung menghilang. Saat itu Taeyong benar-benar nggak mau dekat dengan Jaehyun dulu. Berita-berita semakin aneh tentang dirinya.

Dua hari kemudian Naeun berulah lagi. Namun saat ini melalui keluarganya. Brengsek.

"Ada kiriman paket buat lo."

Taeyong beranjak dan menatap Chanyeol bingung.

"Aku lagi nggak ada mood buat di isengin sama Mas."

"Dih? Gue serius kali. Gue ambilin deh."

Taeyong kembali memfokuskan dirinya ke layar ponsel yang sedang menayangkan beberapa video lucu agar bisa membalikan suasana hati nya menjadi senang kembali.

"Nih."

Taeyong kembali beranjak dan sigap mengambil kardus bebentuk bersegi panjang yang dikasih oleh Chanyeol.

"Gue nggak bohong, kan?"

"Iya. Yaudah Mas keluar dulu."

Chanyeol keluar. Setelah itu Taeyong menatap kardus itu dengan heran. Ia nggak membeli barang di online akhir-akhir ini. Saat melihat alamat dan nama tertuju pun ditujukan kepadanya. Namun ketika Taeyong membalik kardus nya, ada dua baris kata yang membuat kerutan di dahi Taeyong berganti jadi tatapan malas.

ADIK KELAS • Jaeyong✔️Where stories live. Discover now