Chapter 13

1.4K 159 16
                                    

⚠️ jika tdk ingin vote tidak usah baca ⚠️

~Happy reading~



Sudah sepuluh menit semenjak kapten kaizo membawa zeref ke ruangannya, sejak sepuluh menit itu mereka hanya diam tanpa adanya pembicaraan

"sampai kapan kau hanya diam seperti itu, bukanya kau membawa ku kesini untuk membicarakan sesuatu " suara zeref menghentikan keheningan yang ada disana

"aku ingin meminta tolong padamu "

"minta tolong ?, apa kau sudah lupa dengan siapa kau bicara" ucap zeref

"aku tau dengan siapa aku bicara karena itu aku ingin meminta tolong " kapten kaizo berbicara tanpa adanya keraguan

"bukankah kau adalah kapten kaizo pemberontak legendaris yang terkenal di galaksi, kenapa orang seperti mu ingin meminta tolong pada ku " ucap zeref

"aku meminta tolong bukan sebagai kapten kaizo pemberontak legendaris, tapi sebagai kapten kaizo kakak dari fang orang yang kau temui tadi" kapten kaizo menatap lurus zeref yang ada di hadapannya

"jadi kau bersaudara dengan fang " ucap zeref yang sedang berpura pura tidak tau tentang hal itu

"kau tau aku menemukan hal yang menarik dari tubuh fang, aku menemukan segel di dalam dirinya saat pertama kali melihatnya aku sempat terkejut bagaimana bisa segel itu ada di dalam dirinya, tapi setelah melihat mu aku jadi mengerti sekarang "

"kau bekerja sama dengan iblis agar bisa memiliki sihir bukan" perkataan zeref membuat kapten kaizo terkejut dia tidak menyangka orang yang ada di hadapannya tau tentang rahasianya

"bagaimana kau-"

"kau tidak perlu terkejut seperti itu, karena aku tau semuanya. Apa kau tau kami penyihir sangat membenci bangsa iblis " ucap zeref

"aku akan melakukan apapun yang kau katakan jika kau bersedia membantu ku" tanpa ragu kapten kaizo berbicara

"baik aku akan membantu mu dengan satu syarat, kau harus memberitahu ku kenapa kau bekerja sama dengan iblis" ucap zeref, kapten kaizo tampak ragu untuk sejenak sebelum akhirnya dia menyetujui nya

"aku akan memberitahu mu"

••••••

Dua tahun yang lalu tepatnya saat fang baru saja menyelesaikan latihan menerbangkan kapal angkasa tiba tiba saja kuasa milik nya hilang kendali yang membuatnya hampir menghancurkan markas tapops

"apa yang harus aku lakukan" ucap kapten kaizo tubuh nya membeku saat melihat adik nnya yang ada di hadapan nya menjerit kesakitan

"aakkkkhhhhhh, sa-sakitttt"

"i-ini menyakitkan , si-siapa pun to-tolong " fang menjerit kesakitan saat tubuh nya yang diselimuti aura hitam terasa seperti di robek robek

"fang sedang kesakitan sekarang, apa yang harus aku lakukan? , bagaimana aku menghilangkan aura hitam yang pekat itu" untuk pertama kalinya kapten kaizo tidak tau apa yang harus dia lakukan

Tiba tiba fang menatap kearah nya

"ka-kapten , sa-sakittt "

Satu kalimat itu membuat jantung kapten kaizo berdetak bak pacuan kuda dia mulai berfikir cara untuk menghilangkan aura hitan itu

"tidak itu tidak boleh terjadi aku harus menyelamatkan fang" dengan cepat kapten kaizo mencabut pedang nya dia kemudian menaikkan lengan jaket nya . Tanpa ragu kapten kaizo mengores pedang tenaga miliki nya ke tangan nya sendiri yang membuat darah kental keluar

Kesempatan kedua Where stories live. Discover now