CARLA : BEKAS LIPSTIK

15.8K 580 6
                                    

Happy Reading 💝

Clifton berjalan sempoyongan kearah parkiran klub. Teman temannya sudah pergi entah kemana, mungkin mereka sudah masuk ke kamar masing-masing.

Clifton berusaha mencari mobil nya dengan pandangan yang kabur serta kepalanya yang sangat sakit.

Karena tidak bisa mencari keberadaan mobilnya, Clifton menyenderkan tubuhnya pada dinding disekitar nya karena tidak kuat dengan serangan di kepalanya.

Clifton memejamkan mata dan menetralkan deru nafas nya yang terengah-engah.

Seseorang datang berdiri dihadapannya, Clifton mencoba untuk mengenali siapa orang yang ada didepannya tapi tidak bisa.

"Dicariin ternyata disini"

BUGHH!

BUGHH!

Clifton terpental jatuh karena serangan yang diberikan oleh orang tidak dikenal, Clifton meringis merasakan tubuh nya tergesek aspal. Ia tidak bisa bangun dan berakhir tergeletak tidak berdaya.

BUGHH!

Orang itu terus memberikan luka luka di wajah Clifton sampai dada nya terasa sesak, mata nya yang mulai gelap dan darah yang keluar dari pelipis, hidung dan sudut bibirnya.

"ANJING LO!"

Seorang laki laki bernama Adrian datang menghampiri Clifton lalu menarik kerah dan memberikan bogeman mentah pada orang yang tidak dikenal yang sedang menghajar Clifton.

Adrian terkejut melihat siapa yang sedang ia pukuli saat ini. Orang itu teman kampus Adrian, tentu saja orang itu juga teman kampus Clifton.

"Gua bilang yang make bukan Clifton!" Ucap Adrian emosi.

"Sama aja, sama sama bajingan!"

Adrian menghampiri Clifton yang sudah babak belur tergeletak begitu saja di aspal. Adrian mencoba menghubungi kerabat dekat namun tidak ada balasan.

"Gua cuma kasih pelajaran kecil buat dia"

"Tapi yang make bukan Clifton jadi kenapa dia yang dipukulin" Kata Adrian sambil memapah tubuh lemah Clifton.

"Gua cari dia ga ketemu, ketemu nya Clifton yauda hajar"

"Bangsat"

Juan. Orang itu bernama Juan, teman satu kampus Adrian dan juga Clifton tapi Juan hanya mengenal Clifton sekedar nama saja. Yang Juan tau, gang Clifton yang memiliki 4 orang itu yang sering membuat keributan.

"Jangan macem macem lu Yan, Clifton lagi mabuk aja coba kalau engga mati lu ditangan dia"

"Ga takut"

"Belaga"

—CARLA—

Carla terbangun mendengar suara bel rumah berbunyi, ia menatap jam tidur di nakas nya dan jam menunjukkan pukul 2 dini hari.

Carla sebenarnya takut ingin turun dan membukakan pintu takut jika bukan manusia, tapi disatu sisi Carla takut jika itu penting.

Jadi Carla memutuskan untuk turun dan membukakan pintu, siapa tau itu manusia yang ada keperluan.

Carla membuka sedikit gorden jendela dan melihat ke arah luar, yang mengetuk pintu itu manusia atau hantu. Ternyata manusia.

Carla membuka pintu lalu melihat Adrian yang berdiri dihadapannya. Adrian melambaikan tangannya kikuk lalu melirik Clifton yang ia letakkan dikursi.

Terkejut bukan main, Carla menghampiri Clifton lalu melirik Adrian meminta penjelasan kenapa Clifton bisa seperti ini.

"Cerita nya panjang, lu denger langsung aja dari Clifton nya"

"Gua pamit ya" Sebelum Carla mengatakan sepatah katapun Adrian berlari dan pergi dengan menggunakan mobil Clifton.

Carla menghela nafas lalu memapah Clifton masuk kedalam rumah, Carla membawa nya ke arah sofa dan meminta Clifton untuk menunggu sebentar.

Clifton menghapus keringat yang ada di pelipisnya dan merasakan panas di sekujur tubuhnya, Carla datang lalu membersihkan wajah Clifton menggunakan handuk hangat.

"Panas gerah banget"

Carla menahan pergerakan Clifton yang hendak membuka pakaian nya. Kemudian mengambil kipas kecil yang di arahkan ke wajah Clifton.

Clifton membuka mata nya dan menatap Carla dengan sayu, Carla masih sibuk membersihkan luka luka di wajah Clifton.

"Siapa kamu ini?" Ucap Clifton serak.

Carla menatap Clifton lalu tersenyum kecil. "Hm siapa ya"

Setelah selesai membersihkan luka di wajah Clifton, Carla mengambil hoodie milik Clifton yang tertinggal di rumah nya karena saat ini tubuh Clifton sangat tercium bau yang menyengat.

Saat Clifton melepaskan pakaiannya Carla tidak sengaja melihat bekas lipstik yang menempel di leher Clifton.

Carla mengusap pelan bekas merah lipstik di leher Clifton sambil berfikir, milik siapa lipstik yang ada di leher Clifton.

Carla menatap Clifton sendu dan memukul dada bidang nya. Clifton menatap Carla lalu mengerutkan keningnya.

"Hm?"

Carla menghela nafas panjang menatap lelah kearah Clifton yang sedang memakai hoodie nya. Clifton merebahkan tubuh nya di sofa sedangkan Carla naik ke lantai dua untuk kembali ke kamar tidur.

—CARLA—
MY POSSESSIVE BOYFRIEND

Sabtu, 3 September 2022

CARLA : My Possessive Boyfriend Where stories live. Discover now