Freedom atau kebebasan adalah sebuah ide yang sangat diagungkan dalam kehidupan hari ini ya nggak?
Sekelompok orang yang setuju dengan ide tersebut sangat bersemangat untuk mewujudkannya, karena katanya dari kebebasan itu sendiri manusia bisa menemukan kebahagiaan, katanya loh yaa, katanya!
Mereka beranggapan bahwa tidak seharusnya manusia diatur atau dibatasi--berlindung di bawah HAM atau hak asasi manusia mereka menyuarakan bahwa hidup tanpa aturan merupakan kemerdekaan yang sesungguhnya, tapi Benarkah kebebasan itu benar-benar ada di alam semesta?
Karena coba pikirkan ulang, Bukankah tidak pernah ada satu hal pun di dunia ini yang berjalan tanpa aturan? Semisal siang dan malam punya kedatangan dan kepergainnya sendiri, detak jantungmu pun punya aturan, kapan dia berdetak kencang dan kapan dia berdetak normal, begitupun dengan Freedom yang banyak digaungkan, ya dia juga punya aturannya sendiri! dan aturannya adalah dia tidak ingin diatur.
Padahal pada faktanya, ketika seorang manusia hidup di dunia, dia diberikan pilihan, Apakah kamu akan hidup dengan aturan yang berasal dari penciptamu (Allah s.w.t) atau dengan aturan yang banyak dihembuskan oleh Musuhmu (saiton)
Dan tent, keduanya punya rute yang berbeda. Yang hak mungkin berbatu lagi terjal, tapi di sana kamu diberikan jaminan berupa tempat pulang yang dipenuhi dengan kenikmatan, sementara yang batil mungkin Lenggang lagi bebas hambatan, tapi punya akhir yang menyulitkan.
Hah? tidak ingin memilih katamu, kurasa bersikap Netral pun bukan solusi, karena setiap pilihan pasti punya konsekuensinya tersendiri, begitupun saat kamu memilih untuk tidak memilih jalan mana yang akan kamu lalui untuk bisa sampai pada garis finish mu sendiri (Kematian) .
YOU ARE READING
LO-GI-KA SEDERHANA
Non-FictionLebih butuh fakta daripada opini? baiklah kita akan beropini dengan fakta. Kritiklah-- karena yang menulis adalah manusia dan tentu ada saja kemungkinan salahnya.
