21.00

134 11 1
                                    

AWALI DENGAN MEMBACA TA AWUDZ "BISMILLAH"

***

PERINGATAN!!

▶ Jika ada persamaan tokoh, alur, atau apapun itu, saya minta maaf, ini murni dari pikiran saya

▶ jangan banding bandingin cerita saya dan cerita yang lainnya ya okh.

▶kalo ada typo atau apapun kasih tau aja ngga papa entar saya Perbaiki

▶Kalo banyak tanda tanda titik atau koma yang salah atau Apapun itu saya minta maaf karena saya masih belajar.

Okh segitu aja semoga kalian enjoy dan suka

****

Btw aku ganti Peran ceweknya ya yang awalnya Calla jadi Selin hehehe

*

***

Happy reading bestie

"Ata,ilin mau Eskrim" tunjuk Selin ke arah penjual eskrim di sebrang jalan

Athala yang mendengar itu menghela napasnya "Jangan makan eskrim,ngga lupa tadi malam nangis nangis karena sakit gigi hmm?" Tanya Athala sembari Mengelus  lembut Rambut Selin, Selin yang mendengar tolakan itu memanyunkan bibirnya kedepan membuat Athala yang melihat itu gemas dibuatnya, tapi tahan jangan sampai dirinya luluh dengan wajah memelas gadisnya itu

"Tahan At" batin Athala

Ya,memang tadi malam Selin merengek dan menangis karena giginya sakit kepadanya sehingga membuat dirinya yang baru saja ingin memejamkan kedua matanya untuk tidur harus kerumah Selin mengecek Gadisnya yang menelponnya dengan sesenggukan.

"Itu kan tadi malam, kalo satu mah kayaknya ngga papa" Ucap Selin mencoba membujuk Athala

"Yyyy ngga papa ya Ata kan cuma satu aja" ucap Selin  memohon,ah ayolah dirinya hanya ingin eskrim.

"No!!,selain eskrim semuanya aku beliin" ucap Athala sembari melirik Ke arah Selin yang sudah kesal dengannya, bukannya apa apa jika Selin sakit dirinya serasa gagal menjaga gadis itu,Selin itu segalanya,Selin itu rumah untuk pulangnya.

"Ish, yaudah mau seblak yang pedesssss bang--"

"Ngga!!" Potong Athala Dengan cepat

"Ngga inget waktu itu kamu hampir mati setelah makan makanan sialan itu?"

"Perut kamu itu sensitif sama makanan pedas jadi jangan sok sok an makan pedes,kalo kamu mati aku gimana hmm?,yang selalu bawel dan cerewet sama aku ngga ada lagi lin, cuma kamu, cuma kamu dan ngga ada gantinya" jelas Athala panjang lebar, dirinya hanya tak ingin kehilan gadisnya untuk kedua kalinya hanya karena makanan sialan itu,jika bisa rasa rasanya Athala ingin menghapus makanan sialan itu  dari Indonesia

"Ih,aku ngga sampe mau mati ya,kamu doin aku mati iya?" Tanya Selin sembari berkacak pinggang

"Bolak balik ke kamar mandi,muntah muntah,susah jalan,kejang kejang,apa aku ngga mikir yang aneh aneh?" Tanya Athala yang masih fokus mengendarai mobil sesekali melirik gadisnya yang terdiam

"Maaf" cicit Selin menundukkan kepalanya

Athala yang melihat itu menghela napasnya, ia pun menepi untuk memberhentikan mobilnya Sejenak

 Alter Ego Athala (17+)Where stories live. Discover now