.00

1.1K 105 34
                                    

Happy reading babe🐯‼️

.

.

.

INDO menatap nilai raportnya dengan kesal. Bisa-bisanya ada nilai yang tidak tuntas! Padahal dia sudah berusaha cukup keras dalam semua mata pelajaran yang ada di sekolah, Indo mau nangis aja rasanya.

Oh ayolah Indo, cuma satu mata pelajaran aja! Cuma karna itu Indo jadi ngerenungkan dirinya karna galau. Dasar remaja yang ngejar nilai.


Pintu kamar Indo di buka dengan sedikit kasar membuatnya menatap sang pelaku yang membanting pintunya. Malaysia menatap Indo dengan malas, dia cukup muak melihat indo ngegalau karna nilai! Ayolah itu hanya angka.

"Galau in angka lagi?" Tanya malay, basa-basi.

"Yea"

"Ngenes amat, lagian buat apa sih anjer galau in angka doang? Apalagi cuma satu mata pelajaran doang kan yang jelek!?" Ungkap kesalnya.

"Berisik, gua cuma mau pintar segala bidang biar di terima di mana aja!" Balas Indo.

Malay menghela napas gusar, "nilai ga menentukan semua hal kak" ucap malay lalu pergi membuat indo kesal, pasalnya anak itu tidak menutup kembali pintu kamar yang ia buka.

"Adek bangsat"

.
🐯
.


Neth memukul meja belajarnya dengan kesal. Ia menatap nilai hasil PTS miliknya dan mendapati nilai pelajaran sejarah yang hanya mendapatkan nilai 65 padahal kkm yang dibuat itu 75.


Dan dia bakal remedial, uh! Benar-benar menyusahkan!? Dia benar-benar tidak suka dengan pelajaran bikin ngantuk ini! Bahkan gurunya saja membuatnya bosan. Tapi, ia belum mencoba 1 hal agar nilainya bisa bagus dalam pelajaran ini.

Yaitu, meminta di ajarkan teman sekelasnya. Oh, kenapa tidak terpikirkan?

"Tapi.... Siapa yang paling pintar sejarah?" Neth mulai mengingat semua teman sekelasnya.

Ya jika temannya ini meminta bayaran jika mengajarinya ia tinggal mutualisme, atau saling mengajari lagian dia juga cukup pintar menurutnya.


Ah! Indonesia! Anak yang lebih banyak bergaul dengan kelas IPS dari pada kelasnya sendiri. Tapi, bagaimana cara bicaranya ke dia!? Neth ga pinter ngomong! Dia juga enggak dekat sama si indo.

Neth menguatkan dirinya dan mulai menulis beberapa ilustrasi jika ia mengajak bicara indo pada saat di sekolah besok!


- 🐯.


"Kenapa kagak minta ajarin temen sekelas lu aja?" Saran malay.

Indo menatap malay dengan berseri-seri, "tumben ide lu bagus! Tapi siapa yang pinter informatika cok... Gua aja ga begitu akrab sama temen sekelas"

"Hm, lo tau si Netherlands yang juara umum ke 4 tahun lalu itu ga? Menurut gua dia pintar tentang begituan"

"Thanks, sifat pengosip lo sama phil berguna juga" indo terkekeh Mengejek.

"Bangsat, lu ngehina apa ngepuji sih"


'yaudah gw temui dia besok juga.' - Netherlands , Indonesia.









- chapter 00 -

New book(⁠ ⁠ ≧ ⁠﹏⁠ ≦⁠)‼️

Alur ceritanya ringan kok! (Bagi ak sih ringan) jadi mungkin bisa buat kamu pas istirahat ฅ⁠^⁠•⁠ﻌ⁠•⁠^⁠ฅ

Al.

. . . . . . . . .

Remaja [netherindo]Where stories live. Discover now