31. Aghnia

7.7K 675 16
                                    


~happy reading~

"Jadi itu alasan lo ngajak gue kepesantren al-ikhlas" tanya Laras ketika mereka sedang melihat-lihat sekitar pesantren sedangkan gus Rama dan gus Zafar sudah mulai mengajar.

"Bisa dibilang gitu" jawab Aghni.

"Gue heran deh suami lo banyak banget fans nya"

"Nasib punya suami ganteng"

"Tunggu" panggil seseorang yang menghentikan langkah Aghni dan Laras berbalik melihat kearah sumber suara.

"Assalamualaikum" salam nyai Sarah.

"Waalaikumsallam nyai" jawab Aghni dan Laras.

"Ada apa ya nyai" tanya Aghni sopan.

"Tidak ada apa-apa, saya hanya mengingatkan kepada kalian selama disini untuk menjaga sikap kalian dan hormati anak saya Raisa" jelas nyai Sarah yang menyampaikan maksudnya menghampiri Aghni dan Laras.

"Saya selalu menghormati orang yang menghormati saya begitu juga ketika Raisa menghormati saya maka saya juga akan menghormati dia" ucap Aghni santai.

"Kamu ini ngejawab aja omongan saya"

"Karena saya mempunyai mulut untuk menjawab omongan nyai"

Laras bersedekap dada melihat sikap nyai dipesantren ini sangat berbeda sikapnya dengan ummi Nada  "Aduh nyai-nyai ingat umur, udah bau tanah kok malah suka nyari ribut mending perbanyak amal ibadah"

Perdebatan mereka disaksikan oleh Santriwati yang kebetulan melewati mereka, ada yang berbisik siapa orang yang berdebat dengan nyai Sarah dan berani berkata seperti itu.

Nyai Sarah merasa tidak terima mendengar ucapan Laras. "Jaga ucapan kamu, disini saya pemilik pesantren ini kamu bisa saja saya usir sekarang juga" marah nyai Sarah.

"Nyai usir sahabat saya, saya juga akan pergi" nyai Sarah tertawa sinis.

"Silahkan kalau kamu mau pergi, justru malah bagus"

"Anda mengusir istri saya, maka saya tidak akan mengajar dipesantren ini" ucap suara bariton yang mengalihkan tatapan Aghni Laras nyai Sarah dan Santriwati yang melihat kejadian ini.

"Perempuan itu ternyata istrinya gus Rama" bisik Santriwati kepada sahabatnya.

"Gak nyangka kalau perempuan itu istrinya gus Rama"

"Nak Rama" ujar nyai Sarah yang terkejut dengan kedatangan gus Rama yang tiba-tiba.

"Kenapa nyai" tanya gus Rama dengan wajah datar.

"Tidak apa-apa silahkan kalian kembali kekamar untuk istirahat nyai akan kembali kendalem" setelah mengatakan itu nyai Sarah pergi begitu saja dari pada keributan ini berlanjut yang nanti ujungnya malah gus Rama tidak akan mengajar justru kyai Husein akan marah kepada nyai Sarah.

"Kabur lo" sindir Laras yang melihat nyai Sarah pergi.

"Laras" peringat gus Zafar yang sedari tadi hanya diam.

"Apaan sih gus ikut campur aja" ucap Laras yang tidak terima gus Zafar selalau ikut campur.

Gus Rama membawa Aghni pergi dari sana, tersisa lah gus Zafar dan Laras. "Gus ngapain masih disini" tanya Laras ketus yang melihat gus Zafar tidak pergi.

"Ada larangan untuk saya disini?" Tanya balik gus Zafar dengan suara dingin.

Laras menghentakkan kakinya kesal langsung pergi meninggalkan gus Zafar begitu saja. "Perempuan aneh" ujar gus Zafar yang melanjutkan jalannya.

AGHNIA [End]Onde histórias criam vida. Descubra agora