Happiness for the Villains (BxB)

60

Kayle menatap lurus ke satu makhluk, ya, Lilith. Pandangannya tidak pernah lepas darinya. Hanya satu yang ada di kepala kayle ketika tatapannya bertemu dengan milik Lilith

'dia harus mati'

Tanpa aba-aba kayle langsung melesat dengan cepat ke arah Lilith.

Tang!

Boom!

Tongkat kayle beradu dengan milik Lilith "ugh!"

Sebuah tombak tanah muncul di tangannya, ia kemudian menyerang Lilith dengan tombak itu

Lilith segera melompat mundur "kau curang!"

Kayle menghiraukan ucapan Lilith dan memberinya tatapan tajam 'mati, mati, mati, mati, bunuh dia!'

Kayle mengejar Lilith yang berlari ke tengah-tengah pasukannya, luka yang kayle berikan seminggu yang lalu belum pulih sepenuhnya, kekuatannya tidak sempurna maka dari itu tugasnya seharusnya hanya membuat kekacauan di dalam wilayah kekaisaran

'sial!. bajingan gila satu ini!'

Lilith berlari ke arah pertarungan Beelzebub untuk mengalihkan perhatian Kayle. Namun, sesaat kemudian tubuh Beelzebub segera terbelah menjadi potongan kecil dan membuat semua orang terkejut

"Apa yang-"

woosh!

"Akhh!"

Belati Air kayle mengenai tangan Lilith. Mungkin jika Lilith tidak refleks yang cepat tangannya sudah terpisah dari tubuhnya

"Ka-kau! Bagaimana mungkin kau bisa membunuh Beelzebub secepat itu?!"

Kayle lagi-lagi tidak menjawab, ia seakan tuli karena kata-kata bunuh yang selalu muncul di kepalanya

"Kayle!" Camilo meneriakkan nama anaknya, dia tercengang dengan apa yang di lihatnya. Sangat terkejut sampai tidak bisa berkata-kata

Dia sangat khawatir melihat perubahan penampilan Kayle, sayapnya yang putih tampak seperti malaikat kini berubah menjadi hitam seperti iblis. Meski begitu, benang yang mengirimkan kekuatan suci pada kesatria masih tersangkut di tubuh Kayle membuatnya semakin terlihat mengerikan.

Kayle kembali menyerang Lilith, mengabaikan panggilan keras dari sang ayah. Belati Air berubah menjadi pedang es, menebas dengan kecepatan tinggi ke Lilith

"Ugh!"

Lilith menahan pedang es itu dengan tongkat nya, kayle dengan cepat mengubah pedangnya menjadi belati air kembali.

Jleb!

"Akhhh!"

Kayle berhasil menusuk perut Lilith dengan belatinya, darah hitam keluar dari luka itu

"Hah... Hah.... Hah...." Nafas Lilith tersengal-sengal, ia melompat mundur kembali berlari menghindari Kayle

'aku tidak bisa! Dia terlalu cepat!' Lilith kembali bergerak ke tengah-tengah pasukannya untuk memperlambat langkah kayle. Namun, kayle tidak melambat sama sekali, ia melesat cepat mengejar Lilith

Semua iblis yang ia lewati mati. Tanpa terkecuali.

Leviathan,Satan, dan Belphegor, mereka telah menjadi tumbal untuk Lilith agar dapat melarikan diri. Namun, kayle dapat dengan mudah mengalahkan mereka

'mengapa ia bisa tiba-tiba sangat kuat sekali?!'

"Asmodeus!" Teriak Lilith

Ini adalah perisainya yang terakhir, ia memang bisa saja meminta perlindungan Lucifer. Namun, Lucifer sudah di buat repot dengan elf dan ratu elemental