1

672 81 5
                                    

Masa-masa suram telah terlewati. Jennie tumbuh menjadi gadis berumur lima belas tahun yang ceria. Gadis itu terlihat sangat normal seperti kebanyakan gadis lainnya.

Tidak ada yang tahu kalau Jennie pernah mengalami kejadian tragis yang bahkan membuatnya trauma, kecuali bila gadis itu menceritakannya sendiri. Walau Jennie sekarang memilih untuk mengubur dalam-dalam kenangan pahit yang sempat menghantuinya.

Kim Heechul dan juga Hani mengambil peran yang mampu menyembuhkan Jennie dari traumanya dan membuat gadis itu tumbuh menjadi gadis yang percaya diri dan menggemaskan.

.
.
.
.

"Eomma, Appa... Aku berangkat sekolah dulu, yah"

Jennie menyambar roti bakar yang tersaji diatas meja dengan terburu-buru. Ia juga tidak lupa mengecup kedua belah pipi orangtua asuhnya lalu buru-buru pergi ke depan teras rumah sebelum Taehyung mengamuk karena Jennie begitu lama.

"Aissh- anak itu bahkan belum memakan sarapannya" oceh Heechul sementara Hani hanya tertawa kecil dan tersenyum. "Dia hanya tidak mau telat di hari pertamanya masuk SMA" ujar Hani sambil mengaduk teh dengan gula dan menyodorkannya pada Heechul.

"Yaampun, sudah sebelas tahun berlalu. Putri kita itu sangat cantik, pasti banyak yang naksir padanya" sahut Heechul dongkol. Bagaimanapun, Heechul sangat protektif terhadap Jennie.

Sementara itu di teras rumah, Taehyung yang duduk diatas motornya berdecak kesal melihat rok pendek Jennie

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sementara itu di teras rumah, Taehyung yang duduk diatas motornya berdecak kesal melihat rok pendek Jennie.

Sementara itu di teras rumah, Taehyung yang duduk diatas motornya berdecak kesal melihat rok pendek Jennie

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Hehe, selamat pagi, kakak ku yang tampan"

Taehyung lagi-lagi menatapnya dengan sinis. "Kau mau pamer paha?" dengan kesal, Taehyung menatap Jennie sambil berkacak pinggang.

"Ini? Rok ku masih di atas standar, kok" jawab Jennie dengan wajah lugunya.

"Sudahlah, ayo cepat naik" sahut Taehyung ketus lalu menyalakan mesin motornya. Sementara itu Jennie naik dan duduk di kursi belakang lalu memeluk pinggang Taehyung.

Gadis itu sudah terbiasa saat Taehyung mengendarai motornya seperti orang kesetanan. Yang ia lakukan hanya memeluk Taehyung dengan erat, sehingga kalau jatuh mereka akan jatuh berdua juga. Sementara itu, Taehyung memang sengaja membawa motornya dengan kecepatan penuh agar Jennie mendekapnya dengan erat. Sesekali ia tersenyum saat ia menekan tuas rem dengan mendadak dan membuat Jennie memekik takut.

Oppa, Please Stay with Me! (Jennie x Taehyung)Where stories live. Discover now