歡!› my world

5.2K 319 5
                                    

jadi di cerita kali ini aku buat tentang 'OMEGAVERSE.'

AKAN TETAPI, TERDAPAT SEDIKIT ATAU BANYAK PERBEDAAN DI SINI.

kalau tidak suka harap menyingkir, atau berhenti membaca.

ִֶָ % start ›

Kim Junkyu, seorang alpha dominan yang terlihat tidak seperti seharusnya. Terlalu banyak sikap yang membuatnya seperti tidak menjadi alpha dominan.

Terkadang, seorang alpha selalu melakukan seenaknya. Merendahkan orang lain, memang hal itu pasti ada di setiap para alpha. Tapi, Junkyu berbeda.

Kedua orang tuanya adalah seorang alpha. Tidak ada omega di keluarganya, tetapi mereka selalu menetapkan sebuah prinsip bahwa; Omega bukan untuk dimainkan. Mereka makhluk lemah yang harus dilindungi.

"Seorang omega, mereka seharusnya dilindungi. Jangan mempermainkan omega, mereka bukan untuk dilecehkan."

Begitu ucap sang Ayah. Junkyu menerapkan hal itu menjadi prinsip hidupnya.

Terlalu aneh untuk ukuran yang satu keluarga semuanya alpha. Tapi begitu adanya, keluarga Junkyu berbeda. Mereka menghormati seorang omega.

Kini, alpha itu sedang berada di kantin fakultasnya. Memandang malas ke segala arah, lalu menghembuskan napas lelah.

"Kenapa, sih?"

"Aku hanya sedang malas. Itu saja." Begitu jawab Junkyu sambil merosotkan bahunya.

"Bukankah itu sifat alami mu selama ini? Dan kau seorang alpha. Aneh. Mana ada alpha pemalas seperti mu."

"Ada. Itu aku." Jawabnya sambil cengengesan.

Haruto, temannya itu memutar mata malas. "Memangnya ada apa, sih? Tidak seperti biasanya."

"Memang seperti biasanya seperti apa?"

"Kau memang pemalas, tapi ini seperti bukan dirimu. Ada masalah?"

"Tidak ada."

"Berarti ada. Ada apa dengan Jihoon?" Pertanyaan Haruto membuat Junkyu meluruskan bahunya.

"Kok tau? Aku hanya ingin melindunginya. Itu saja." Lagi, Junkyu menjadi tambah lesuh setelah mengutarakan perasaannya.

"Dia terlihat anti dengan alpha. Dan kau jelas seperti ingin mendekatinya." Jelas Haruto.

ִֶָ % tbc

ketemu lagi di cerita baru aku. YEY.

Alpha: Alpha merupakan golongan tertinggi pada secondary gender yang kerap dideskripsikan sebagai pihak dengan tenaga paling kuat. Sifat alaminya yang mendominasi, agresif, posesif serta kompetitif didukung dengan postur tubuhnya yang besar.

Alpha Dominan dapat mengintimidasi sesama alpha maupun omega dengan tekanan pheromone yang dapat mengakibatkan rasa tercekik hingga tidak sadarkan diri.

Beta: Beta merupakan golongan yang tidak memiliki pheromone serta siklus rut maupun heat. Dapat disimpulkan beta sama saja dengan manusia biasa yang hanya memiliki satu gender, yaitu pria dan wanita.

Omega: Omega sendiri memiliki sejarah yang sulit dihilangkan, dan mengakibatkan mereka yang berstatus omega dipandang sebelah mata. Dahulunya omega hanya dibutuhkan untuk memiliki keturunan, karena baik lelaki maupun perempuan dengan second gender omega dapat melahirkan dan hanya melakukan pekerjaan rumah.

different world; kyuhoonWhere stories live. Discover now