SPESIAL CHAPTER: SPRING SOUL

3.1K 301 59
                                    

To be fully seen by somebody, then, and be loved anyhow--this is a human offering that can border on miraculous

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

To be fully seen by somebody, then, and be loved anyhow--this is a human offering that can border on miraculous

...


L A N G I T semakin biru ronanya, sementara dedaunan tampak mulai bersih dari gangguan rintik embun. Lihat di atas sana, matahari mulai meninggi menuju puncak.

Sudah semakin dekat.

Dunia tak akan pernah tahu suasana hati macam apa dibalik wajah datar itu. Zee dengan wajah poker kebanggaan selalu mampu menutupi segala macam perasaan.

Bibir dengan sapuan rona kemerahan itu, pada akhirnya mulai dipilin resah. Menghadap hamparan pepohonan Mahoni, seorang Zee Pruk mati-matian bersikap tenang—terjangan kegugupan ini sudah diluar batas.

Masih terlalu awal untuk merasa gugup, dude! Tapi, demi Tuhan! Semua ini jauh lebih mendebarkan dari pada berhadapan langsung dengan beribu-ribu peluru!

Ada banyak keresahan yang tiba-tiba memenuhi otaknya hanya karena membayangkan suasana altar! Bagaimana jika ia tiba-tiba menjadi bisu saat mengucapkan janji suci di hadapan Nunew—itu jelas tidaklah lucu!

Sial! Ia tak akan menyangka bahwa sebuah acara pernikahan akan se-pelik ini! Zee menggeleng resah, mencengkeram pembatas beton balkon sedikit kencang. “Jangan menjadi lemah, sialan!”

Hamparan bunga Aster yang bergoyang diterpa angin, di bawah sana seakan-akan mengolok-olok keadaan mentalnya.

Tap! Tap!

“Tetaplah di dalam sini, maka aku yang akan menikahi Nunew.”

Tak perlu repot-repot menduga-duga atau menerka-nerka siapa gerangan si pemilik suara sialan itu. Jelas si bajingan Mew Suppasit jawabnya. Zee mencebik jengah, tak sedikitpun berniat membalik tubuh.

Tck! Dengar dude, kau tidak sedang akan menghadiri rapat kolega bajingan. Kau itu seorang mempelai pengantin!” Mew sudah sangat antusias untuk menyambut hari ini. Namun bagaimana bisa si tokoh penting malah tampak seperti manusia kekurangan zat besi!

“Berisik,” sergah Zee. Seharusnya ia memulangkan saudara kembarnya itu kembali ke Los Angeles sebelum acara pernikahannya digelar.

Alih-alih merasa geram, Mew malah terdengar terkekeh keras. “Merasa gugup, hm?” Ia tak asal tebak. Well ... Ia juga merasakan hal serupa saat akan menikah dengan Gulf saat itu. Jadi Zee jelas juga merasa demikian! Lagipula adalah hal wajar bagi manusia merasa tertekan karena keadaan, bukan?

“Jangan sok tau.”

Zee tetaplah Zee. Bajingan itu selalu bersikap sok dingin. Mew memutar kedua bola matanya, jengah. “Sudah menjadi hal lumrah. Ayolah dude, kau saat ini bukanlah seorang ketua Mafia, kau adalah seorang pengantin. Pengantin!”

PSYCHOMAFIA-Another Part of Love [ZeeNunew] ENDWhere stories live. Discover now