Ｙｏｕｒ Ｆａｃｅ Ｉｓ Ｍｉｎｅ [✓]

28. Punishment II

Hari ini adalah hari pertama persidangan..

"Saudari Yura, apakah benar anda menjalani operasi plastik secara ilegal?"

"Yee"

"Mengapa anda melakukan tindakan tersebut"

"Tiga tahun pernikahan, saya terus mendapat penyiksaan dan kekerasan dalam rumah tangga, saya sudah mengirimkan bukti visum saya ke pengadilan selama tiga tahun tersebut, tapi saya tidak mendapat respon apapun, saya bahkan tidak bisa melarikan diri ataupun melaporkannya terus menerus karena suami saya memiliki wewenang dan kekuasaan, saya memutuskan mencari alternatif untuk dapat melarikan diri"

"Apakah benar yang di katakan saudari Yura?" Jaksa penyidik bertanya pada Namjoon

"Itu tidak benar, saya melakukannya karena saya tidak mau istri saya menghianati saya!"

Mendengar apa yang Namjoon ucapkan membuat darahnya begitu mendidih, pasalnya selama ini suaminya hanya terobsesi dengan wajah dan tubuhnya bukan cinta yang seharusnya ia dapatkan dari status pernikahan

"Aku tidak pernah menghianatimu sejauh ini brengsek!!"

Suara umpatan yang menggelegar di seluruh ruang pengadilan

"Tenang.. tenang ini pengadilan, saya akan mengajukan pertanyaan selanjutnya di harapkan untuk ketenangan saudara saudari agar persidangan ini berjalan dengan lancar!!"

Yura hanya menguatkan hatinya, melihat selangkah lagi ia benar-benar terbebas dari neraka jahanam ini, ia mengontrol emosinya dengan sedikit meraba perut untuk memastikan buah hatinya tidak akan bereaksi dengan perasaan dendamnya ini, sungguh ini adalah masa kejayaannya melihat iblis itu akhirnya akan mendekam didalam jeruji besi seumur hidupnya

"Saudari Yura, apakah anda melakukan pemalsuan kematian?"

"Yee, saya melakukannya, karena hanya dengan cara itu yang dapat menolong saya untuk terbebas dari iblis itu!"

"Saudari Yura, apakah anda melakukan pemanipulasian akta cerai dengan mengatasnamakan keluarga?" Imbuhnya untuk memperjelas kasus

"Yee saya melakukannya"

"Cukup, jawaban atas pertanyaan yang kami ajukan sudah jelas"

"Sekarang pertanyaan untuk saudara Namjoon, apa motif pembunuhan yang anda lakukan terhadap seorang dokter bernama Mauren?"

"Tidak ada alasan"

"Dasarr psikopat!!" umpat bibi Yura

Jawaban tegas Namjoon ini membuat semua orang menatap tajam ke arahnya

"Dasarr iibliiss .." umpat bibi Yura lagi

"Bibi tenanglah, agar persidangan ini cepat selesai, bii aku lega melihat nuna akhirnya mendapat keadilan"

"Nee Taehyung-ah, bibi sangat lega melihat nunamu bisa melewati semua ini, andai bibi tidak mengijinkan Namjoon menikahi nunamu mungkin Yura tidak akan mengalami semua ini"