[ 01 ]

24.8K 607 8
                                    


_______

Jeon Jungkook telah menerima pemberitahuan melaui email, pesan yang memberitahunya bahwa hidupnya akan berubah. Dia akan memulai karier nya sebagai fotografer. Impiannya untuk menjadi fotografer terkenal akan segera terwujud.

Dia telah diterima dalam kompetisi model dan fotografi di perusahaan Vogue Gold.

Perusahaan Vogue, mengadakan kompetisi antara fotografi dan model untuk bekerja sama agar lolos dalam kompetisi.

Menurut Jungkook kompetisi ini memiliki banyak keuntungan.

Pertama, popularitas nya akan menjadi luar biasa. Karyanya akan diperhatikan di mana-mana hanya dengan berpartisipasi.

Kedua, itu hampir seperti liburan. Kompetisi ini diadakan di Switzerland, Jungkook akan tinggal bersama dengan model nya di salah satu villa mewah.

Ketiga, jika Jungkook dan model nya menang? Mereka akan mendapatkan Hadiah uang sebesar 100.000 dolar untuk kedua pasangan dan juga dijamin mendapatkan pekerjaan menjadi model/fotografer di perusahaan Rose Gold.

"Aku akan memenangkannya." Jungkook menyeringai dengan tekad untuk menang.

Jungkook memantik rokoknya dengan pandangan tertuju pada langit. Dia khawatir tentang pasangan modelnya. Jungkook tidak masalah pasangan modelnya pria atau wanita, asal dia bisa di ajak berkompromi. Jungkook tidak suka basa basi, tujuannya hanya ingin menang agar dia bisa menjadi seorang fotografer terkenal.

Dan fakta bahwa dia tidak bisa memilih modelnya, membuat Jungkook sedikit kesal. Perusahaan menentukan secara acak, sehingga dia tidak bisa memilih pasangannya.

"Lebih baik aku segera berkemas, jalan kesuksesan sedang menunggu." Jungkook bangun untuk mengemas semua barang yang dia butuhkan.

Setelah selesai, Jungkook berjalan keluar rumah sambil membawa kopernya, dan tas kamera yang tergantung di bahunya.

"Kau lama sekali." Mingyu memandang Jungkook kesal, karna demi apapun dia menunggu sepupunya ini dari satu jam yang lalu.

"Kau tidak dengar, aku sudah mengatakan akan berkemas." Jungkook memutar matanya malas melihat Mingyu yang kesal.

"Aku harap kau kembali dengan keberhasilan." Mingyu berbicara setelah Jungkook duduk di sampingnya.

"Kau tenang saja, aku akan memenangkan kompetisi ini. " Jungkook menyeringai di balas senyum mengejek oleh Mingyu .

Setelahnya, mereka pergi menuju bandara . Jungkook akan terbang menuju Switzerland untuk menggapai mimpinya.

__________

Jungkook telah tiba di Interlaken Swiss 3 jam lalu. Dia sekarang berada di antara sekumpulan calon model dan fotografer yang berkumpul di lapangan luas yang indah.

Semua orang berkumpul dengan barang-barang mereka. Calon Fotografer dan model, semuanya berbaur dan tertawa, menunggu arahan dari staf perusahaan.

Jungkook berada di paling belakang, dia kesini bukan untuk tertawa atau bergurau, tapi untuk mencapai tujuan nya. Dan Jungkook tidak terlalu menyukai orang lain.

"Sangat berisik." Jungkook mengambil ponselnya untuk mengurus urusannya sendiri.

Bug'

Seseorang tiba-tiba menabraknya kasar, membuat handphone nya jatuh.

Jungkook mengeram marah dan mendongak untuk menatapnya wajahnya.

Seorang pria cantik bertopi besar hitam, dengan style trendy nya. Pria ini terlihat elegan dari semua orang yang berada di disini.

Jungkook menggelengkan kepalanya saat dia malah terpesona.

"Apa kau buta." Jungkook berteriak marah kepada pria cantik, yang malah terlihat santai.

Pria cantik itu membuka kacamata dan memandang Jungkook dari atas sampai bawah.

"Hanya sampah." Kata pria cantik itu mencemoh dan kembali memasang kacamata lalu berjalan pergi, meninggalkan Jungkook dengan kemarahan besar.

Jungkook mengatupkan rahangnya dan mengepalkan tangannya kuat, saat pria itu bahkan tidak meminta maaf karena telah menabrak nya.

"Sialan." Jungkook mengumpat dan mengambil handphone nya.

Jika Jungkook bertemu dengan pria bodoh itu lagi, dia akan membalasnya.

Beberapa saat kemudian, seorang pria berdiri di depan mereka dengan mikrofon di tangannya.

"Halo semuanya! Saya ingin secara resmi menyambut kalian di kompetisi model dan fotografi tahun ini yang diselenggarakan oleh Perusahaan Rose Gold." Pria itu tersenyum lebar kepada seluruh calon model dan fotografer.

"Kalian akan mendapatkan arahan untuk tempat villa masing-masing, silahkan mengikuti arahan para staf" Dia menurunkan mikrofon dan mematikannya.

Para staf memberikan mereka gelang dan menyuruh mereka untuk masuk ke dalam aula.

Jungkook masuk dan duduk di barisan paling belakang. Seorang staf pria dan wanita berdiri di depan, menjelaskan tentang aturan dalam kompetisi .

Keduanya cukup banyak menjelaskan semua yang sudah diketahui Jungkook tentang kompetisi ini.

Setiap minggu, antara model dan fotografer harus membuat portofolio dengan foto-foto bagus dan elegan. Di setiap pemotretan akan menggunakan tema yang berbeda untuk konsep dan pakaian. Mulai dari pakaian mewah, sederhana, elegan, bahkan ada pemotretan untuk pakaian dalam.

Portofolio terbaik akan menjadi pemenang, yang terburuk tersingkir, dan pasangan yang berhasil lolos akan menjadi Juara.

Total ada 10 pasangan dalam kompetisi ini, yang terdiri dari 20 orang, 8 wanita dan 12 pria.

"Baiklah, ada butik yang didirikan di dasar villa yang berisi pakaian gratis untuk Anda semua gunakan selama kompetisi ini. Ini akan diisi ulang setiap minggu dengan barang-barang baru, dan jika kalian memiliki permintaan khusus lainnya, kami akan dengan senang hati memenuhi permintaan kalian." Kedua staf itu melanjutkan.

"Dan terakhir, Tidak ada sabotase, saya berharap semua orang bertindak jujur. Tidak ada ketelanjangan total, ini hanya memamerkan pakaian elegan dan pakaian dalam dan keahlian para model untuk memamerkannya. Tidak menerima pengunjung yang bukan bagian dari kompetisi ke villa. Dan tidak ada keintiman di antara pasangan." Si staf wanita tersenyum manis kepada para peserta kompetisi.

"Itu mudah". pikir Jungkook.

Dan Jungkook berharap, pasangannya adalah seorang pria. Dia tidak ingin repot dengan yang namanya seorang wanita.

Jungkook keluar dari aula setelah menerima kunci villa nya. Dia berjalan ke arah barat di mana tempat nya berada.

"Sangat menyegarkan." Jungkook memejamkan mata, menikmati angin sore pengunungan Switzerland yang sejuk.

Jungkook tiba di depan kabin villa nya dan mengeryit ketika melihat pintu terbuka, menunjukkan bahwa pasangan kompetensi nya sudah tiba lebih dulu.

Hai. Terimakasih sudah membaca dan Jangan lupa vote ❤️

VOGUE  ( bl 21+ ) | Jjk+KthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang