DATANG DAN PUDAR

55 32 3
                                    

Mohon koreksinya, maaf bila ada typo :)

Happy Reading💜

Disebuah taman terdapat seorang gadis yang sedang duduk di bangku. Gadis itu terlihat sedang menunggu seseorang. Viana Rose namanya. Tak lama kemudian, seorang laki-laki datang menghampirinya.

"Ada apa?" tanya laki-laki itu.

Gadis itu terlihat gugup, apalagi yang dihadapannya adalah orang yang ia sukai "K-kak...i have crush on you kak!" serunya kemudian menunduk.

"Hm?"

Laki-laki itu mencondongkan tubuhnya ke depan gadis itu dan berbisik tepat di telinganya "I hate you, Viana." ucapnya kepada gadis yang bernama Viana itu.

Mendengar bisikan itu, seketika Viana pun langsung mematung "K-kak....?" lirihnya dengan tertegun.

Laki-laki itu mengangkat sebelah alisnya dan tersenyum miring "Cih, lo nggak ngaca apa? Lho tuh nggak pantes buat gue, dasar penyakitan!" ucapnya tanpa tahu bahwa ada hati yang tersakiti dengan ucapannya.

"Dan kenapa juga cewe kek lo bisa suka sama gue?" lanjutnya kemudian berbalik pergi meninggalkan Viana seorang diri.

"M-maaf."

***

"Pagi Kak Vino!" sapa Viana dengan ceria, kepada laki-laki bernama Vino tersebut.

"Hm?"

"Kak Vino, udah makan belum?" tanya Viana.

"Nggak usah sok perhatian lo." ketus Vino kepada Viana, kemudian berlalu pergi dari sana dengan cepat.

"M-maaf kak...." lirih Viana menatap punggung Vino yang mulai menjauh.

"VIANA!!!" teriakan dari seseorang terdengar di lorong koridor sekolah yang sepi. Dikarenakan para siswa-siswi sedang beristirahat di kantin.

"I-iya kak. Ada apa?" tanya Viana kepada kakak kelasnya itu.

"Ini bunga dari lo, kan?" tanya Vino balik sambil memperlihatkan buket bunga mawar kehadapan wajah Viana.

Viana mengangguk dengan jujur, meskipun ia agak takut "I-iya kak, disimpan ya!" ucapnya.

"Simpan ya?" tanya Vino yang diangguki oleh Viana dengan antusias.

Vino tersenyum miring, lalu menjatuhkan buket bunga mawar dari Viana ke lantai dan menginjak-injaknya sampai hancur. Senyum manis Viana seketika hilang disaat itu juga.

"Jauhin gue, Viana!!" serunya dengan dingin.

Viana menunduk takut "O-oke kak, maaf ya." ucapnya dengan mata berkaca-kaca.

***

"Viana...." panggil seorang gadis berkacamata kepada Viana.

"Iya ada apa ya?" tanya Viana dengan bingung.

"Tadi ada Kak Vino...." ucap gadis berkacamata itu.

"Terus terus?" sela Viana dengan antusias.

"Kak Vino bilang, dia nyuruh lo buat ke rooftop besok." lanjutnya.

Viana mengerutkan keningnya bingung "Rooftop? Buat apa?" tanyanya.

Gadis berkacamata mata itu menggelengkan kepalanya "Mana gue tahu, ya udah gue pergi dulu ya." ucap, lalu pamit pergi dari sana.

"Iya, makasih ya."

***

"Viana!" seru seorang laki-laki dengan nada khawatir kepada Viana.

[10] THE BOOK COLLECTIONWhere stories live. Discover now