Jealous

654 58 0
                                    

"Kakak ngapain ngeliatin?"tanya Ni-Ki yang baru saja keluar dari bilik kamar mandi habis ganti baju.

Di tangannya ada Paperbag berisi baju olahraga miliknya sebelum akhirnya direbut oleh Sunoo.

Di tangan Sunoo juga ada Blazer milik Ni-Ki yang memang belum dipakai.

Jadi, Ni-Ki hanya memakai kemeja dan Vest saja.

Niatnya mau cuci muka dulu soalnya habis olahraga wajahnya udah nggak karuan.

Sunoo meletakkan Paperbag dan kemeja Ni-Ki ke atas wastafel lalu mengambil beberapa lembar tisu saat melihat Ni-Ki mulai menyalakan keran air dan mencuci wajahnya.

Setelah selesai, tangan kanannya terulur untuk mengusap wajah Ni-Ki yang basah sementara tangan kirinya digunakan untuk menahan kepala Ni-Ki dari belakang.

Ni-Ki menahan napasnya saat wajah Sunoo ada tepat di depan wajahnya.

Jantungnya berdetak tak karuan saat Sunoo melemparkan senyum tipis kearahnya.

Rasanya sama saat seperti Ni-Ki sedang bersama dengan Jungwon.

Kedua tangan Ni-Ki yang bebas digunakan untuk menurunkan tangan Sunoo yang ada di wajahnya.

Lalu dalam sepersekian detik Ni-Ki menempelkan bibirnya pada bibir Sunoo membuat Sunoo membeku di tempat.

***

Sunoo tak berhenti tersenyum sedari mereka keluar dari kamar mandi tadi alasannya sudah pasti dan sudah jelas karena Ni-Ki yang tiba-tiba menciumnya tadi.

Ni-Ki memutar matanya malas saat mendapati sang Suami yang masih tersenyum bak orang gila sedari tadi.

Ayolah sekarang mereka sedang ada di kantin yang mana artinya itu adalah tempat dengan banyak orang di dalamnya.

Sunoo yang berdiri di belakang Ni-Ki tersebut nampaknya juga tidak merasa terganggu dengan tatapan orang-orang yang begitu penasaran dengannya.

Ni-Ki dengan cepat mengambil nampan berisi jatah makan siangnya dan mencari meja kosong untuk ditempati.

Sunoo juga tak kalah cepat, setelah mengambil nampan dirinya langsung mengikuti Ni-Ki yang sedang mencari tempat duduk itu.

"Riki tunggu!"begitu terdengar seruan dari Sunoo, begitu juga Ni-Ki menemukan tempat duduk yang kosong, Ni-Ki langsung menghentikan langkahnya dan berbalik menatap Sunoo sambil meletakkan nampan ke atas meja.

Sunoo tiba di depan Ni-Ki lalu tersenyum manis seperti sebelumnya.

"Kak Sunoo udah deh jangan senyum mulu."ucap Ni-Ki jengah lalu dengan segera duduk di kursi diikuti oleh Sunoo.

"Wae?"

"Nanti banyak yang suka sama Kakak!"Ni-Ki memukulkan sendoknya ke atas meja lalu memakan makanannya dengan tidak santai dan kasar membuat Sunoo panik.

"Riki makannya pelan aja nanti kamu bisa luka kalau cara makannya gitu."ucap Sunoo lembut sambil tangannya menarik tangan Ni-Ki pelan.

"Lagian ya Kakak senyum itukan buat Kakak sendiri karena Kakak lagi bahagia, bukan buat mereka yang dari tadi ngeliatin Kakak jadi kamu nggak perlu khawatir sama mereka yang suka sama Kakak karena Kakak cuma suka sama Riki."Sunoo tersenyum lembut dan terlihat penuh cinta sambil tangannya menggenggam tangan Ni-Ki padahal dalam hati udah girang banget karena tau kalau Ni-Ki cemburu.

Ni-Ki membalas senyuman Sunoo dengan singkat lalu melepas genggaman tangan Sunoo dan melanjutkan makannya tanpa berbicara pada Sunoo.

SEE YOU NEXT CHAPTER

Young Marriage || SunKiWhere stories live. Discover now