Wei WuXian kembali membasuh mukanya di washtafel,entah yang ke berapa kali,kemudian dia melihat pantulan wajahnya di cermin,tampan ,ganteng juga keren...ya semua orang bilang gitu dan dia pun akui.
Banyak gadis suka padanya bahkan bsnyak yang sampa...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Wei WuXian kecil berlarian di padang rumput hijau yang terhampar luas mengejar kelinci berwarna putih...
Kelinci itu bergerak kesana kemari susah untuk tangkap,sekuat tenaga Wei WuXian mengejar tapi kelinci itu begitu lincah dan susah di tangkap..
" Hati - hati Xian,jangan terlalu kencang larinya..." suara lembut nan merdu terdengar mengingatkan Wei WuXian.
" Iya mama....Xian ingin kelinci itu ma..." sahut Wei WuXian sambil terus berlari.
Lalu hupp,kelinci kecil itu berhasil di tangkap seorang pria bertubuh kekar dan tampan.
" Horee,papa dapat..." teriak Wei WuXian.
" Sini gendong,bunny nya Xian..."laki - laki itu memberikan kelinci hasil tangkapannya.Wei WuXian mendekat lalu mengambilnya.
" Hore,mama lihat...lucu sekali..." Wei WuXian berlari lagi membawa kelinci ke Mamanya yang lagi berteduh di bawah pohon,dan Wanita cantik itu tersenyum mengangguk...
" Hati - hati ya Xian,jangan sampai lepas..."
" Iya Mama ,Xian akan hati - hati..." seru Wei WuXian.
Wei WuXian,merasa bahagia bersama dua orang itu,dia adalah Mama dan Papa nya,Cangtse Sangren dan Wei Changtze
Tapi,ada seorang lagi yang memanggilnya,seorang pemuda tampan berbaju serba putih berdiri tak jauh darinya.
" Wei Ying,ikutlah dengan ku pulang.." katanya seraya mengulurkan tangan..
Wei WuXian menoleh nya, ingin ke situ,tapi di bawah pohon Mama dan Papa nya melambai menyuruh nya datang...Wei WuXian bingung...
" Wei Ying ,ayo pulang bersamaku,aku merindukanmu..." pemuda itu mengulurkan tangan sambil tersenyum.
" Xian,jangan di situ,ayo kesini...di situ panas,sini berteduh sama Mama dan papa..." teriak suara lembut Mamanya.