3

6K 422 3
                                    

" ahhhh... Sam teruusss sayaannggg ", desah seseorang yg kini tengah bercumbu dg sam didalam mobilnya.

Sam terus bergantian melumat bagian dada wanita itu bahkan kini tangan Sam pun menelusup masuk kedalam CD wanita itu membuat wanita itu menggeliat.

" shitt ! Dia basah sekali ", batin Sam menyentuh bagian sensitif wanita itu.

" ayo sayang masukkan pliss ", rancau wanita itu.

Sam pun mulai mengelus bagian V wanita itu dan dg perlahan Sam pun memasukkan jari tengahnya kedalam V wanita itu.

" ouushh sayaanngg ahhh ", desah wanita itu.

Sam terus mempercepat gerakan jarinya didalam V wanita hingga akhirnya wanita itu sampai pada puncaknya. " ahhh sayaannggg kamu luar biasa ", puji wanita itu lalu mengecup pipi Sam.

Sam mencabut jarinya lalu mengambil tisu dan mengelap jarinya.

" apa sudah puas? ", tanya sam.

" iya sayang makasih ", ucap wanita itu.

" kalau begitu boleh kan gue balik sekarang ", tanya Sam.

" iya Sam lain kali kita bercinta lagi ya, aku selalu merindukan sentuhanmu Sam ", ucap wanita itu.

" gue balik dulu cee ", ucap sam kemudian keluar dari mobil dr. Cee.

Sam pun menaiki mobilnya meninggalkan rumah sakit.

Sementara dibalik pohon didekat parkiran irin menakup bibirnya ketika melihat adegan panas yg baru saja ia lihat.

" oh my god hancur hati gue ", ucap irin memegang dadanya.

*****

Sam sampai dirumahnya, setelah memarkirkan mobilnya ia pun masuk kedalam rumahnya.
Rumah minimalis yang ia beli dg hasil jerih payahnya sendiri.

Meskipun Sam berasal dari keluarga yg kaya raya tapi semua itu tak membuatnya menjadi sosok yg manja melainkan Sam tumbuh menjadi sosok yg mandiri dan bertanggung jawab.

Setelah membersihkan tubuhnya, Sam yg bersiap hendak tidur kembali membuka matanya ketika mendengar suara ponselnya.

'Ting'

" hai dr. Sam pujaan hatiku, apa kamu sudah pulang? Apa kamu sudah makan? Aku kangen kamu ", isi pesan dari Mon.

" huft.. bocah ini dimana2 selalu saja mengganggu ", gerutu Sam meletakkan ponselnya tanpa membalas pesan Mon.

' ting '

" gak dibales aku loncat nih ", isi pesan Mon lagi.

" loncat dari mana? ", balas Sam.

" loncat dari kursi ", balas Mon.

" bodo ", balas Sam lalu kembali meletakkan ponselnya.

" dr. Sam I Love You ", balas Mon.

*******

Korea.

Sosok perempuan cantik tengah sibuk menyiapkan sarapan didapur.

" pagi2 uda sibuk aja sih sayang ", ucap seseorang yg kini memeluk perempuan itu dari belakang.

" kalau aku tidak menyiapkan sarapan, gimana kamu mau berangkat kerja dg perut kosong ", jawab perempuan itu.

" ahh beruntung sekali aku punya istri yg begitu perhatian padaku, uda cantik, dokter lagi ", puji laki2 itu mencium pipi perempuannya.

" pagi2 sudah ngegombal saja, uda kamu siap2 dulu abis itu kita sarapan bareng ", ujar perempuan itu tersenyum.

" siap komandan ", ucap laki2 itu hormat ala polisi.

Setelah selesai sarapan, kini pasangan suami istri itu pun bersiap untuk berangkat kerja.
Sang suami pun dg setia mengantarkan sang istri kerumah sakit dimana istrinya bekerja.

" kamu pulang jam berapa biar nanti aku jemput ", ucap laki2 itu.

" tidak usah Kirk, nanti aku ada jadwal operasi jadi mungkin pulang agak malam mending kamu nanti kamu langsung pulang saja ", ujar wanita itu.

" yasudah kalo begitu selesai operasi kamu hubungi aku biar aku jemput kamu ", ujar laki2 bernama kirk itu.

" baiklah kalau begitu ! Yaudah aku masuk dulu ya dan kamu hati2 dijalan ", ucap wanita itu.

Setelah berpamitan, Kirk pun meninggalkan istrinya.

Wanita yg saat ini berstatus sebagai istri dari seorang Kirk, pengusaha yg cukup ternama dan merupakan salah satu pengusaha berpengaruh di asia, bekerja disalah satu rumah sakit besar dikorea sebagai dokter spesialis jantung.

Parasnya yg ayu rupawan, wajahnya yg kalem nan lembut serta senyumnya yg begitu manis membuat siapapun yg memandang menatap takjub pada dokter cantik itu.

" selamat pagi dr. Nita ", sapa beberapa suster yg menyapanya.

" pagi juga ", balas nita.

" dr. Nita tunggu ", panggil seorang wanita yg berprofesi sama dengannya.

" dr. Shin ada apa? ", tanya Nita.

" tadi kepala direktur bilang ingin bertemu denganmu ", ujar dr. Shin.

" memangnya ada apa? ", tanya Nita.

" entahlah tapi sepertinya sangat emergency ", ujar dr. Shin.

" emergency? ", ucap nita.

" iya begitulah lebih baik sekarang kamu temui dulu beliau ", ujar dr. Shin.

" baiklah kalau begitu ", ujar nita yg kemudian pergi dan menemui kepala direktur rumah sakit.

The Doctor (END)Where stories live. Discover now