kyu

93 17 0
                                    

Anjay dah S2 aja nih

Btw gw bakal sibuk banget.... Anjim
Niatnya up nya itu hari ini sama besok up 2 chap tapi.... Apalah daya aku tidak sempat untuk menulis
Itu yang di atas gambar nya Yoriko pas Yaomomo jenguk

Enjoying... ♡

──────⊹⊱✫⊰⊹─────

Pagi hari, disambut dengan berita mengenai insiden di USJ.

Di kereta, aku duduk sambil melihat HP. Waah, padahal itu berita beberapa hari yang lalu. Bisa bisanya masih hype.

Tapi, aku senang karna tak ada yang memberitakan siswi terluka parah. Entah penyogokan macam apa yang dilakukan.

Aku tak peduli sih. Sesampainya di UA aku tak langsung ke kelas, melainkan lanjut ke ruangan kepala sekolah.

Dia memanggilku dan mengatakan aku ada keperluan. Dan begitu aku keluar, aku melihat Aizawa sensei.

Di-dia udah berangkat aja wtf. Aku menelan ludah ngeri. Kayaknya mengajar di UA sepenting itu ya?.

Aku berjalan cepat agar bisa berjalan bersama. "Sensei, kupikir anda akan mengambil cuti sementara"

Aizawa Sensei tanpa berhenti berjalan, ia hanya melirik sekilas lalu kembali "itu tidak lah penting"

"Tak butuh bantuan Sensei? "
   "Tidak"
Jawabnya cepat sekali. Aku bahkan belum selesai bicara.

"Untuk yang kemarin itu... Terima kasih"
Aku terdiam sejenak untuk berpikir. Wait, yang mana!

"Kau menyelamatkan muridku" oh, yang itu.
Aku lantas tersenyum "hhehé, senangnyaà. Seorang pro hero mengucapkan terimakasih padaku. Hebat sekali diriku ini"

"Hentikan! "
Aku terkekeh mengabaikan perintah sensei. Kami lalu lanjut jalan.  Ditengah jalan sensei kembali bertanya.

"Kau lupa pakai softlens? " ini pertanyaan yang entah keberapa dan kenapa semua berpikir ini softlens?

"Ini asli sensei, mataku berubah setelah pertarungan kemarin" Aku meraba tepi mataku yang berubah.

Rasanya, mataku yang satu ini tegang. Agak sakit sih tapi berangsur-angsur membaik sejak pertama kali sadar.

"Apa itu baik baik saja? " Aku lantas berhenti berjalan laku menutup mulut dengan kedua tanganku.

"Aizawa sensei... Anda mengkhawatirkan ku? " kulihat sensei kembali kesal. Dan Aku hanya terkekeh mengabaikan omelan nya.

∘₊✧──────✧₊∘

"

Hei, kalian nonton berita tadi malam?, kalian lihat semua orang di kelas ditampilkan sekilas?

Aku tidak mencolok sama sekali... " hagakure pundung karna quirk nya invisible jadi ia tak bisa terlihat mencolok.

Lalu shoji menanggapi "itu benar" Ojiro pun ikut menanggapi "sulit mencolok dengan penampilan seperti itu, ya"

Kaminari menyenderkan punggungnya ke senderan kursi dengan dua tangan menumpu belakang kepala.

"Tapi semua saluran membuat kesepakatan besar dari itu, ya"
  "Aku terkejut"

"Wajar saja, sekolah pahlawan yang selalu menghasilkan  pahlawan profesional di serang. Tapi aku cukup terkejut tidak ada berita mengenai siswi yang terluka"

"Yoriko bilang dia ingin segera berangkat tapi... " Yaomomo melirik ke kursi di belakangnya "sampai sekarang dia belum berangkat"

ρнσєηιχ [вηнα ƒαηƒι¢тιση]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang