22. Bom Waktu

3K 257 33
                                    

(adegan penuh incest, skip chapter ini jika against/disgust)

This chapter contains :
18+
Brother Complex
Skinship
A bit Forced

Adelio POV

Dug Dug Dug Dug

Jantung gue berdegub, antara takut.. penasaran.. ngrasa salah.. dan yang lebih parahnya lagi gue kebawa suasana bngst!

Entah kalian denger nggaknya suara jantung gue sekarang.. rasanya kek mau lompat! Bayangin aja.. lu liat 'setan' berkedok 'malaikat' di depan lu dan nggak cuma itu.. dia nindih lu.. ngukung lu biar nggak bisa kemana2.

" Mas.. jangan.." ucap gue memohon.

Mas Arsen keliatan sang3 berat, kek nggak denger ucapan gue sama sekali.

" Akh.. "

Gue nggak bisa tahan buat nggak ngedesah, apalagi tangan Mas Arsen nyentuh kulit dada gue sambil diremes2.. ugh.. nyeri dikit tapi..

" Ammpph.. " bibir gue di lumat lagi, gue ngerasain benda lunak masuk kedalam mulut gue. Dada sama bibir gue di jamah bersamaan buat gue hilang akal.

Lama2 remasan itu berubah milinin tete gue.. jarinya melintir tete gue sambil terus cium gue. Karena rangsangan terus menerus dari abang, badan gue ampe gemeter..

" AKHH akhhh.. mashh... Ah... Berhenti.."

.
.
.

.
.
.

Author POV


Suara lenguhan terdengar memenuhi ruang, bercampur dengan suara tv yang menyala..

Lihatlah ekspresi laki2 manis yang saat ini terbuai oleh sentuhan sensual yang diberikan oleh sosok yang mengukungnya. Sofa itu menjadi saksi bisu perbuatan tak senonoh yang mereka lakukan.

Wajah laki2 manis itu memerah, tubuhnya berkali2 terhentak karena putingnya dimainkan jari2 sosok yang sedang menjamahnya.

" Mas.. akh.. Arsen.. sakit.. udahhh..hahh... "

Renguhan Adelio tak digubris.. sosok itu.. Arsen.. mengangkat wajahnya dari leher Adelio. Dia menatap mata adiknya yang terlihat berlinang.. bukannya berhenti, ia malah meraba lekukan tubuh Adelio dari dada sampai ke pinggang rampingnya.

Aksi itu membuat laki2 manis itu membuka mulutnya.. mendesah sunyi dan tertahan. Arsen menunduk dihadapan tubuh Adelio yang terekspos karena ulahnya, dia mengendus Adelio seperti hewan pemangsa. Hidungnya menelusuri setiap jengkal tubuh Adelio. Lama dia melakukannya.. tiba2 gerakannya terhenti saat wajahnya berhadapan dengan puting pink kecoklatan milik Adelio, tanpa di duga...

*Slurp...

Lidah panasnya menyapu belahan dada Adelio yang terlihat empuk, setiap jengkalnya ia jilati dengan sensual menyisakan bekal saliva yang membuat kulitnya mengkilap.

Adelio menggeliat setiap kali lidah itu menyentuh kulitnya. Tangannya terasa sakit karena masih terkunci diatas kepalanya.

*Bite

Mata Adelio membesar, Arsen benar2 sudah gila! Gigitan sensual berakhir di putingnya yang mengeras. Tubuh kecil itu tersentak dan selalu menggeliat.. desahannya tidak karuan.. pikirannya sudah benar2 diluputi nafsu.

*Slurp slurp sucked

Kini puting kecil itu benar2 dimakan, cengkraman Arsen lepas saat dirinya menyedot puting Adelio dengan keras seakan2 puting itu akan mengeluarkan susu.

I'M Not A Girl !!Where stories live. Discover now