Preambul

150 34 10
                                    

Halo, mohon maaf jika saya posting cerita baru, alih-alih menyelesaikan beberapa naskah yang mangkrak. Jadi, pada kesempatan kali ini, saya ikut challenge menulis dari RAWSCommunity guys , setelah sekian lama nggak update cerita di Wattpad. FYI, beberapa waktu belakangan ini saya sibuk revisi dan sedang merampungkan sebuah novelet yang akan terbit bulan Maret. Semoga setelah ini, saya bisa jadi rajin update cerita-cerita di Wattpad lagi, mohon doanya 😅🤗

Jadi, saya memutuskan ikut challenge ini karena sistemnya unik banget. Kami diharuskan menulis dengan clue yang telah disediakan. Dan, ajaibnya, clue-clue tersebut dipilih secara random. Alhasil, saya mendapatkan clue-clue berdasarkan nomor favorit, yang terbilang unik-unik dan diluar perkiraan. 🤣 Di sinilah keseruan tantangannya.

Berhari-hari, saya memikirkan clue yang saya dapat, mencoba merangkai premis yang bermunculan di kepala, tetapi tidak satu pun yang berhasil saya tulis hingga H-2 sebelum deadline wkwk

Akhirnya, tiba-tiba, pagi hari di kantor, saya mendapat wangsit (baca:pangsit 🤤). Tanpa menulis outline dan embel-embelnya, saya langsung menulis dan berhasil merampungkan 1200an kata pertama dari cerita pendek ini. Sepertinya, saya memang pantser sejati. 🤣

Untuk itu, saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada RAWSCommunity yang hampir comeback. Terima kasih banyak atas challengenya yang benar-benar memantik ide-ide gila dan telah memaksa saya menulis di luar zona nyaman saya. Semoga cerita anak absurd, yang saya tulis untuk challenge/ event ini dapat diterima pembaca.






Hormat saya,
Zu

Aeon dan Bocah Benih LabuWhere stories live. Discover now