42. Janji El

3.3K 198 2
                                    

🧡Happy Reading🧡

Pagi ini achernar, harvest + amelia sedang mengobrol santai secara terpisah. Amelia bergabung dengan beberapa anggota harvest.
Sedangkan achernar memisahkan diri dan bersantai di dua pohon bersebelahan dengan kata lain mereka memanjat pohon untuk bersantai.

"Anggota harvest gak mau di balas, mereka menganggu kita inget kan moto achernar 'hukum yang menganggu dan habisi yang merusak'"

"Biar el aja yang urus, dia pasti tau apa yang akan dia perbuat setelah ini" ujar elia.

"Maksudnya? emang apa rencana dia?" tanya tika.

"Mengungkapkan kebenaran" ujar anayla.

"Soal apa?"tanya mia.

"Masa lalu, mungkin" jawab anayla.

Anayla mengeluarkan alat pengeras suara di kantong jaketnya, ia sengaja meletakkan alat perekam di jaket danar untuk mendengar apa yang mereka bicarakan.

"Itu buat apaan nay?" tanya winda.

"Denger!"
Anayla menyalakan alat pengeras suara di tangannya sehingga terdengarlah suara harvest yang tengah berkumpul.

~Di sisi lain

"Harvest kumpul!!" panggil el.

Semuanya berkumpul.

"Lia, balik ke tenda! Kita mau rapat bentar" ujar el. Amelia pun tidak bisa melawan, ia hanya bisa menurut dan kembali ke tenda dengan perasaan kesal.

"Ada apa? kok tiba tiba rapat gini? kita kan lagi liburan" tanya fachri yang sedang mengobati luka theo.

El menatap danar untuk memulai percakapan dan danar pun mengerti.

"Apa yang kalian pikirin tentang achernar?" tanya danar.

Semuanya terdiam.

"Jujur aja, kita omongin ini secara baik baik, kalo ada hal yang bikin kalian gak suka kalian tinggal bilang aja" ujar danar.

"Mereka aslinya baik, cuma mulutnya aja pedes" ujar fachri.

"Mereka kejam" ujar theo sambil meringis memegang lukanya.

Anggota lain pun ikut menyahut.

"Manja"

"Gak tau diri"

"Seenaknya"

"Mereka menjadikan bang el dan bang danar babu mereka"

"Mereka kejam"

"Mereka gak lebih dari para gadis yang gak bisa lakuin apapun"

Dan masih banyak lagi.

Alvaro, el dan danar hanya menggeleng pelan mendengar ucapan mereka, terutama karena mereka bertiga sudah tau siapa achernar sebenarnya.

Achernar adalah anggota mafia, mereka pasti akan terkesan kejam tapi mereka bukan anak manja yang tidak bisa melakukan apapun.

"Ya wajar aja kalian ngomong gitu karena kalian gak kenal mereka" ujar danar.

"Kenapa lo bertingkah seolah olah lo yang paling tau mereka?" tanya theo.

"Ya gue emang bukan orang yang paling tau tentang mereka, tapi yang pasti gue lebih tau banyak dari kalian" ujar danar.

"Gue sama danar bukan babu mereka, tapi babu ayla" ujar el santai.

"Kenapa bang el mau di jadiin babu sama ayla?"

"Dan kenapa temen temennya juga nyuruh nyuruh kalian?"

"Temen temennya gak nyuruh kita tapi minta tolong, inget gak setiap mereka manggil kita mereka selalu ngucapin kata 'tolong' sedangkan waktu kalian bikinin mereka mie itu atas perintah alvaro bukan achernar" jelas alvaro.

The Secret Of Anayla (END) Where stories live. Discover now