2

1.7K 80 0
                                    

chuuya terbangun akibat cahaya matahari yang menusuk mata nya

dia berusaha mendudukkan dirinya sendiri tetapi seluruh tubuhnya seakan akan hancur mulai dari tangan, dada serta paha dalamnya sangat pedih bahkan dia bisa melihat sendiri bahwa nama orang itu dazai osamu, dia laki laki yang tidak mempunyai hati

"tuan sudah bangun?" ucap maid yang ada di sebelah chuuya

"siapa kau? dimana aku?" tanya chuuya

"tuan sebaiknya makan jika tidak tuan besar akan marah" ucapnya sambil menyodorkan makanan ke chuuya

"aku tidak lapar, lagian aku mau pulang"

"maaf tuan anda harus makan"

"AKU BILANG TIDAK YA TIDAK" chuuya membentak perempuan itu, seakan sadar kelakuannya chuuya seperti merasa bersalah

"maafkan aku sudah membentakmu, aku terlalu binggung" ucap chuuya

"tidak apa tuan"

" aku mau di suapin aja, soalnya tangan kanan ku sangat pedih"

"baiklah tuan, apa saya perlu mengobati luka itu tuan?"

"tidak usah lagian nanti kau akan dibunuh tuan besar kalau menyentuhku"

"tidak apa tuan, saya akan mengambil obatnya nanti"

chuuya pun makan sambil disuapin dengan maid itu, sementara orang yang sedang melihat cctv terlihat sangat marah

"dia terlalu manja, bahkan tidak bisa makan dengan tangannya sendiri" batin orang itu

beberapa saat akhirnya chuuya selesai makan

"sebentar tuan saya akan mengambil obatnya dulu" maid itu pun keluar dari kamar chuuya

tak lama maid itu pun kembali sambil membawa P3K

"sini tuan tangan anda"

maid itu menyentuh tangan chuuya sambil mengobati luka chuuya

"ahkh" chuuya sedikit tersentak

"maaf tuan, luka anda terlalu dalam mungkin tulisan ini tidak akan hilang selamanya"

"tidak apa, asalkan luka ini sudah kering saja"

maid itu pun melanjutkan pengobatannya

"tuan saya minta maaf luka anda berada di bagian yang sensitif mungkin ini akan sangat pedih" ucap maid itu saat melihat luka yang ada di paha dalam chuuya

"tidak apa, aku bisa menahannya"

tak lama maid itu sudah selesai melakukan tugasnya.

"tuan, sebaiknya anda segera ganti baju soalnya tuan besar akan kembali"

"apakah harus?"

"tuan, saya mohon"

"baiklah baiklah"

chuuya bangkit dari kasurnya menuju kamar mandi dengan menahan rasa pedih akibat luka nya

di lain sisi tuan besar itu masih berada di perusahaan nya

"ranpo, apakah semuanya sudah selesai?"

"sudah tuan"

"kalau begitu kita pulang aku akan memberikan pelajaran kepada si manja itu"

dazai dan assisten nya menuju mobil mahal yang bermerek tesla

dazai menggunakan kecepatan tinggi menuju rumah kesayangannya karena dia akan memberikan beberapa pelajaran kepada seseorang yang dia sebut manja.

sesampainya dirumah dazai terlihat sangat marah dan menuju ke dapur rumah nya

"kau menyentuhnya?" dazai memegang tangan maid itu

"maaf tuan besar, saya merasa kasian kepada tuan muda lukanya terlalu dalam makanya saya obatin"

"tapi kau sudah berani menyentuh apa yang bukan milikmu dan ingat jika kau menyentuhnya lagi aku akan langsung memotong jarimu"

"baik tuan besar, maafkan saya"

dazai pergi begitu saja dari dapur mau menuju kamarnya







tbc

My Soulmate (Dazai x Chuuya)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang