Figuran Girl [Finish]

26

Happy reading

❤
️❤️❤️
❤️
❤️

Disinilah mereka sekarang, markas besar Demon. Di depan mereka sudah ada Kayla yang sudah Alvaro ikat. Sedari awal Kayla tertangkap, gadis itu terus saja mengumpat pada Aileen.

Selain itu dia juga mengatakan beberapa hal yang tidak di mengerti oleh Alvaro. Saat dia menanyakan itu, Kayla akan mengelak dan mengatakan jika Alvaro salah dengar.

"Jadi ini perempuan yang sudah berani menyakiti putriku." Kayla yang merasa ada orang lain selain dirinya mengangkat kepala untuk melihat siapa mereka.

Di sana ada seluruh inti Demon dan satu orang pria dewasa yabg sudah ia pastikan adalah ayah Aileen. Merek menatap marah padanya kecuali Delvan. Lagipula mana mungkin Delvan bisa membencinya.

Delvan tidak akan pernah bisa membencinya. Ia akan terus mencintainya sama seperti apa yang ditulis dalam novel. Kayla bersyukur akan hal itu. Setidaknya dia akan tetap aman karena Delvan bersamanya.

Tidak ada yang bisa mengusiknya ketika dia masih menjadi kekasih Delvan. Delvan adalah anak orang kaya dan sedikit berpengaruh. Selain itu, dia juga ketua dari Demon geng. Geng yang sangat besar dan di segani semua orang. Jadi tidak akan ada satu orangpun yang akan berani mengusiknya. Jika ada, itu sama seperti mereka menyerahkan nyawa mereka pada malaikat pencabut nyawa.

"Punya hak apa anda sampai berani menyakiti putriku." Pertanyaan Daren hanya dijawab kekehan oleh Kayla. Kayla akui, pesona Daren memang kuat. Dia sangat cocok untuk dijadikan sugar dady. Dan Kayla menginginkannya.

"Karena dia pantas mendapatkannya. Kau tau, harusnya jalang itu sudah mati dari dulu. Tapi dia malah masih hidup dan milih ikut campur dengan alur ini. Jadi, gue cuma mempermudah dia ketemu sama tuhan."

PLAKKK

PLAKKK

"Jaga batasan anda, atau anda akan melihat saya melanggar batasan saya sendiri. Anda tentu tidak inginkan kalau anda mati di tangan saya."

Daren memberikan dua tamparan keras pada Kayla. Salahkan saja gadis ini yang memancing amarahnya. Siapa dia yang dengan lancang menginginkan kematian putrinya. Wanita rendahan ini benar benar tidak tau malu.

Sedangkan Alvaro dan Arvin bingung dengan apa yang Kayla bicarakan tadi. Alur apa yang dia bicarakan. Kenapa Aileen harus mati dalam alur tersebut. Sebenernya cerita apa yang memiliki alur tersebut. Dan kenapa Aileen menjadi tokoh di dalamnya.

"Alur cerita apa yang lo maksud. Kenapa ada Aileen di dalamnya. Kenapa juga Aileen harus mati. Gue gak pernah nemu cerita yang kayak gitu sebelumnya." Kayla terdiam mendengar pertanyaan Arvin. "Mampus. Gue keceplosan lagi. Gak mungkin kan gue bilang kalau ini cuma dunia novel."

Kayla tidak bisa menjawab pertanyaan Arvin. Dia tidak mungkin mengatakan yang sebenarnya tentang dunia ini. Dunia yang selama ini mereka tinggali ternyata sebatas novel. Dan mereka semua hanyalah tokoh yang ada didalamnya. Yang ada mereka malah menganggapnya gila.

Kenapa juga mulutnya mengatakan itu semua. Jika begini ia yang repot. Mana Renata mengatakan jika dia tidak boleh membocorkan ini pada siapapun lagi. Renata bilang, jika ia mengatakan kebenaran ini, maka happy ending untuknya akan hilang. Dia akan mendapat sad ending dan jelas dia tidak mau itu terjadi.