{ 3 } only we know

1.2K 162 0
                                    

"apa kamu sedang berbohong Harry? aku bisa melihat wajahmu itu."

-

Harry gugup karena Harmione tahu gerak gerik nya ketika berbohong, namun Harry meyakinkan bahwa ini semua tidak bohong

"Tidak, tidak Harmione. apakah kau tidak percaya dengan ku?"

"Aku percaya tapi gerak gerik mu itu yang membuatku mencurigai mu" Harmione yang awalnya curiga semakin curiga meski Harry sahabatnya tapi ia tahu ada yang disembunyikan nya dari dirinya.

"Ah lupakan saja, hari sudah semakin gelap" ucap Harry yang kabur dari interogasi nya Harmione.

"Baiklah, jika ada apa apa beritahu aku atau aku pukul wajahmu itu" ucap Harmione.

"Ah iya tentu saja" Harry dan Harmione pergi ke asrama bersama.

Dan lagi lagi..

Draco mengikutinya lagi dengan sihirnya tanpa henti.

Draco mengikutinya sampai ke kamar asramanya Harry, sedang kan Harry yang selalu gelisah karena merasa ada yang mengikuti nya sejak dulu. Harry membuka bajunya karena ingin berendam di air panas.


Draco melihat Harry membuka bajunya tidak terkejut karena hampir setiap hari ia melihatnya tanpa baju dan celana namun dengan sihirnya Harry tak bisa melihat Draco.

Harry kekamar mandi, dan Draco hanya bersantai santai dikasur Harry yang lebih lembut dari pada miliknya, ia memilihkan baju untuk Harry tidur entah apa yang akan dia lakukan hal aneh seperti itu.

Draco melihat dilaci Harry yang tidak ditutup ada sebuah buku, ia mengambilnya dan melihat isinya

"Buku apa ini? „About him" maksudnya? Diary Harry?"

Ia membaca buku itu tanpa melewatkan kata kata yang tidak asing baginya.

Isi diary Harry Potter

"Sebenarnya aku suka dengan orang yang membenciku, ia orang yang sangat angkuh dan sombong. namun aku melihat sisi lainnya saat ia sedang menolong seorang anak kecil yang terjebak di rumah yang terbakar, ia nekat masuk kedalam dan menenangkan anak itu dengan mencium keningnya. aku bukan orang yang mudah membenci seseorang, aku selalu mencari positif orang tersebut dibanding negatif nya. biarkan ia sangat suka mengganggu ku bahkan membully orang sepertiku, aku sesungguhnya juga membencinya namun bukan padanya tapi perilakunya. sungguh pertama kali melihat nya aku sudah bingung dengan perasaan yang kumiliki, apakah aku tidak normal? dan aku memilih untuk menyembunyikan semua ini kecuali kepada hagrid. aku mencintainya setiap ku melihat bulan yang dipikiran ku hanya dia."

- Harry

"Siapa..? siapa yang dimak-" tiba-tiba Harry keluar dari kamar mandinya, Draco cepat cepat menutup bukunya dengan cukup panik.

"Kenapa buku diary ku ada diluar dengan baju baju? siapa yang menyiapkan baju ku?" Harry bingung ia berjalan menuju laci disamping kasur, ia menoleh kasurnya rapi tidak seperti saat ia datang dan memasuki kamar mandi.

"Ah mungkin Ron? atau Neville?" ia mengembalikan diary nya ke laci, dan memakai baju yang sudah tersedia di atas kasur itu.

Entah siapa yang merapikan dan menyiap kan ini tapi ia merasa nyaman walau sedikit aneh.

Sedangkan draco hanya melihat dari laci kanan kasur ia melihat Harry yang kebingungan dan menurutnya itu sangat lucu.

Draco melihat Harry yang sedang memakai baju yang ia siapkan untuknya.

Setelah lama melihat Harry, Draco tidak pergi sampai tengah malam.

Draco melepaskan sihirnya karena bosan merasa transparan dan tidak terlihat.

Lalu ia berjongkok didepan Harry yang tertidur ia melihat wajah Harry sangat dekat, dan ia melihat bibirnya yang tipis itu

Tiba-tiba ia mencium bibirnya dan ia kaget karena terbalas, draco tidak peduli ia langsung saja menyiumnya terus hingga Harry terbangun dari tidurnya.

"mpp- ah, apa yang terjad-" draco langsung menutup mulut Harry.

Harry melotot tidak percaya ada Draco Malfoy di asrama nya?

"Ap-" ucapan Harry terpotong

"Aku tidak sengaja" araco berkata lirih kepadanya dan melihat wajahnya yang kebingungan

"Tidurlah, aku hanya ingin melihat lihat asrama mu." ucap draco sambil memberinya permen untuk menutup mulutnya.

Harry hanya bisa diam dan melihat Draco pergi dari asrama dan menghilang.

"HarryYy apa kau masih tidak tidur??" ucap Ron yang melihat Harry duduk diranjangnya.

"I-iya, aku hanya bermimpi buruk saja tadi ini"

"Iya iya, tidurlah kau mengganggu orang tidur"

"Maaf mengganggu tidurmu Ron"


-

Meet Me OR Hate Me || DRARRYWhere stories live. Discover now