Hari yang cerah dan bersalju yang sepertinya cukup untuk melakukan sesuatu pada kekasih nya yang sekarang berada di ranjangnya, rambut platinum blonde yang menginginkan sesuatu darinya yang pagi-pagi sekali ia inginkan hingga membuat si rambut raven membuka matanya.
"darling, wake up.." ucapnya lirih sambil memegang tangan nya dan mengacak-acak rambutnya itu.
Si rambut raven yang sekarang tidak mengenakan kacamata nya ia sudah tahu siapa yang didepannya dan hanya mengecup bibir nya sekilas ketika baru tersadar dari tidurnya.
Cup
Tapi seseorang yang ia kecup kurang puas dengan kecupannya yang sekilas, Ia menambahi kecupannya darinya itu dengan lumatan kecil darinya.
"Bae- mpph" Harry merasakan lumatan dari sang kekasih Ia hanya membalasnya dan melumat kembali bibir kekasih nya itu.
Si rambut platinum blonde ini mulai membaringkan badan Harry dengan keadaan masih melumat bibir sang kekasih, hingga membuatnya sekarang berada diatas Harry.
Harry meremas pundak Draco dan mengelusnya sembari menggeliat kan kakinya itu, Draco mengelus paha Harry hingga menjalar ke bokong Harry yang sekarang lebih berisi dari pada dulu. Dia meremasnya dan mencari kesempatan saat Harry mendesah Ia memasukkan lidahnya itu hingga membuat kedua badan sepasang kekasih ini menempel.
Draco beradu lidah dengannya dan mengigit bibirnya atas bawah, sang kekasih juga mengigit bibir atas bawah nya dengan lembut.
Suara itu terdengar dari luar padahal mereka sekarang berada di rumah para Weasley, Draco dipaksa ikut oleh Harry untuk ber-natal disana dan ia hanya menurutinya.
Sekarang mereka sedang bercinta tanpa memperdulikan si kembar Weasley yang mengintip mereka lewat bolongan pintu sambil meminum teh hijau.
Ya siapa lagi si kembar Weasley itu hanya Fred dan George, mereka mengintip dengan tertawa kecil.
Draco yang mempunyai indra pendengaran yang tajam tentu saja langsung melepas ciumannya dan menoleh ke pintu tersebut sambil mengerutkan keningnya.
Si kembar Weasley ini melihat Draco yang menoleh mereka saling menepuk pinggang untuk kabur dari sana.
Harry melihat Draco yang menoleh ke arah pintu ia ikut menoleh.
"what's happening dear?" Tanya Harry sambil melihat pintu.
"Nothing, just two Weasley watching us" jawab nya dengan sedikit jengkel dan bangun dari ranjang.
"Mereka sepertinya ingin memberi tahu kan sesuatu tapi malah.." ujar Harry langsung ikut bangun dan merapikan pakaiannya yang kusut.
"Lebih baik kita turun saja Harry" suruhnya sambil mengulurkan tangannya untuk membangunkan Harry dari duduknya.
Harry menerima bantuannya dan dirangkul oleh Draco sambil mengecup keningnya, mereka berdua turun dengan bergandengan tangan.
Ibunya para Weasley panggil saja Molly menyuruh mereka berdua untuk makan pagi bersama di ruang makan yang sudah dihiasi dengan tema natal.
"Oh darling, let's have breakfast first" ucapnya sambil tersenyum melihat mereka berdua turun dengan bergandengan tangan.
Fred dan George yang sudah ada dimeja makan hanya tertawa geli melihat sepasang kekasih itu yang tadi mereka intip.
Si rambut platinum blonde ini hanya menjawab dengan tersenyum kaku, sedangkan Harry menjawab ramah.
"Sorry to bother you to prepare all the food mrs." ucapnya sambil tersenyum.
"It's all for you my dear" jawabnya sambil mengusap wajah Harry
YOU ARE READING
Meet Me OR Hate Me || DRARRY
FanfictionDraco Lucius Malfoy dia anak tunggal yang mempunyai prestasi yang sangat dikagumi para anak-anak slytherin. Draco mempunyai rahasia yang ia sembunyikan selama 3 tahun lalu ia sangat obesesi dan suka dengan orang yang berkacamata bundar ini dari asra...
