Kaki Gunung

1.1K 84 46
                                    

Mungkin ini lah akan menjadi penentuan antara hidup dan mati mereka , arc terakhir dalam hidup mereka memperebutkan kebebasan dari rasa trauma berkepanjangan .

Aiku dan Ness mempersiapkan berbagai senjata pistol mulai dari yang tidak bersuara sampai yang bersuara tidak lupa membagikan rompi anti peluru pada rekan nya masing-masing.

"Ini satu lagi Ness ....

Aiku memberikan granat pada Ness , agak sedikit heran kenapa membawa granat ,sudah seperti mau perang saja .

"Kau paling lincah diantara aku dan kaiser kau bisa melakukan nya tanpa harus berisik seperti kami . " Tuntasnya menatap Ness penuh harap .

Ness menghela nafasnya , hari yang dia tunggu untuk membalas penghinaan yang pernah dia dapat dari sae .

"Okay .. serahkan pada ku .." Ness mengambil 1 granat itu dia masukkan ke dalam rompi ny .

Pria yang bermata beda itu menepuk pundak Ness untuk memberinya semangat , ternyata pria cantik seperti Ness lebih keren dari yang dia kira

"Kau keren sekali bro .. "

"Kkkk~ semua ini demi 2 saudara ku hidup aman tentram , aku akan selalu menjadi anjing penjaga mereka " Ness tersenyum lebar membanggakan diri pada aiku ,kalau dia orang yang berguna untuk Naomi dan kaiser .

Seutas senyum mengukir di wajah aiku yang om(eh) tampan itu . Kesetiaan Ness patut di acungi jempol , kalau saja Ness polisi Intel , dia pasti bisa jadi lebih keren dari nya mengingat kemampuan analisis Ness yang mengerikan .

.

.

.

.

.

.

Sementara itu di kamar Naomi , kaiser sedang bersiap merapihkan perlengkapan nya sebelum pergi ke Medan tempur yang letaknya ada di kaki gunung itu. 

Agak sedikit hawatir mengingat kaiser selalu ikut campur dalam urusannya , di tambah lagi kejadian yang membuatnya trauma akan kehilangan sosok yang selalu membuat hatinya gusar itu ..

.



.

.


#Hug

Tangan rampingnya memeluk kaiser dari belakang menyakankan kepalanya untuk bersandar pada punggung yang jenjang dan tegap itu ,dia bisa merasakan aliran hangat menjalar pada kaiser ,sungguh punggung yang hangat untuk orang se bejat dia dulu.  Andai saja kaiser tumbuh dalam pengawasan orang tua dia yakin kaiser akan lebih manis dari gula manapun di dunia ini ..tapi dia tidak memusingkan nya ,baginya kaiser berubah karena dirinya itu adalah anugerah.


Kaiser agak terkekeh dengan sikap wanita nya yang sangat manja hari ini ,baru kali ini dia melihat Naomi yang sangat menghawatirnya lebih dari biasanya .

.

"Kaiser .. kau yakin ingin membantu kami ? Aku mohon kali ini jangan terluka , jantungku tidak aman tau ."

(Sama Naomi ,Mimin juga gak aman setiap up chapter. Takut d gebuk readers 🤕🤕🤕)


Kaiser membalik tubuhnya tanpa melepaskan pelukan Naomi .

"What's wrong baby girl ? ..

Jari jenjangnya merapihkan tambut yang agak menutupi wajah cantik dari tunangannya itu ,memandangnya sayu .

"Bukan kah aku sudah bilang hm? Apapun akan aku lakukan  untukmu , kau tau kau lebih berharga dari apapun di dunia ini ..apa yang membuat my hawatir ? Aaahh~ lihat , my dear Naomi lucu sekali kalau seperti ini " tuntasnya sambil mendekap Naomi kedalam dada bidangnya .

keep your voice down  (MICHAEL KAISER BLUELOCK END)Where stories live. Discover now