Nanti Kita Seperti Ini.

605 57 10
                                    

¹³·

¹³·

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.



" Tae~ah, susul Rose dan kau akan tahu maksud dari ucapannya" ucap Eomma nya.

Taehyung kemudian beranjak dan segera menyusul Rose. " Baiklah Eomma, Aku pergi dulu "

Rose hanya melarikan diri ke daerah taman di daerah itu dan itu segera di temukan oleh Taehyung.

" Bisakah setiap kali ada masalah jangan melarikan diri seperti ini Chaeng? " ucap Taehyung.

Rose yang sedang menunduk sambil menangis terisak, melihat Taehyung yang menyusul nya. " Aku hanya ingin menenangkan diri ku sendiri dulu Oppa "

Taehyung kemudian duduk sambil berucap. " Harusnya kita membagi semua perasaan kita, entah itu senang, sedih, terpuruk, bahkan jika tertekan. Agar kita bisa menjadi sandaran untuk satu sama lain sayang "


Rose menggeleng sambil menangis. " Bagaimana mungkin, aku bisa membagi semua itu dengan mu Oppa? Sedangkan Hatimu hanya ada Lisa! "


Taehyung mengacak rambutnya frustasi. " Bisa jangan membawa Lisa dalam masalah kita? Disini jelas-jelas komunikasi kita yang bermasalah "

" Tidak! Bukan itu! Gestur tubuh Oppa selama ini kepada Lisa sangat berbeda padaku! " Ucap Rose.

" Harus bagaimana lagi? membuktikan padamu bahwa hanya kamu yang aku butuhkan? " Tanya Taehyung frustasi.


" Mungkin memang benar perasaan mu padaku itu rasa sayang Oppa, tapi kau tidak bisa membedakan perasaan kagum kepadaku dan rasa cinta kepada Lisa. Kumohon pahamilah itu " ucap Rose frustasi.


" Apa maksudmu? " Bingung Taehyung.

" Oppa tidak sadar sikap Oppa selama ini? Sebelum ada aku, Oppa dan Lisa adalah teman sekaligus sahabat. Tapi perlakuan Oppa kepada Lisa lebih dari itu, dari awal kita juga berteman dan Oppa dengan singkat nya menyukai aku. Harusnya Oppa tahu bahwa aku memahami dirimu karena Lisa! Lisa yang sangat amat mengerti dan memaklumi semua yang ada pada diri seorang Kim Taehyung! "




" Setelah Lisa pergi, mata Oppa hanya berbinar saat aku membahas masa kecil kami. Terlebih tentang Lisa! Kau merindukan Lisa layaknya seorang pria Oppa bukan seperti seorang sahabat! "


" Sebelum hubungan kita terlalu jauh, aku mohon baca dulu diary adikku. Disana Oppa akan paham apa yang dirasakan Lisa selama ini. "



Taehyung terdiam dengan menggenggam buku diary milik sahabatnya yang dirindukannya. " Apakah aku sudah menyakiti dirimu dan juga Lisa? "



" Oppa akhirnya paham juga, bisakah hubungan kita berakhir? Sungguh aku tidak ingin menjadi orang jahat yang bahagia dengan mengabaikan perasaan Orang yang lebih mengerti dirimu. "



𝗪𝗵𝗶𝘁𝗲 𝗟𝗶𝗲𝘀 ✓Où les histoires vivent. Découvrez maintenant