Sesuai prediksi BMKG (canda wkwk). Sesuai prediksi Jisoo, orang tua Jungkook datang ke sekolah mereka pagi ini untuk meminta pertanggungjawaban pada Jisoo dan kini Jisoo yang ditemani oleh Limario sedang duduk berhadapan langsung didepan kedua orang tua Jungkook dan juga Jungkook sendiri
"Baik, kita langsung saja ya?" Ujar pak Anton yang duduk di single sofa
"Jadi, ada apa bu?" Tanya pak Anton pada ibunya Jungkook
"Lihat apa yang dilakukan murid bapak pada anak saya" Ujar ibu Jungkook sembari menunjukkan luka lebam diwajah Jungkook
"Saya bisa nuntut sekolah ini loh karna ngebiarin anak muridnya pukul-pukulan" Sambung ibu Jungkook sementara itu Jisoo menghela nafasnya saja apalagi melihat Jungkook seperti korban dikeroyok massa yang memelas dan itu membuat Jisoo sangat geram ingin menambahkan luka lebam diwajahnya
"Gimana sih pihak sekolah" Ujar ibu Jungkook setelah merocos panjang kali lebar
"Maaf memotong, kita harus tau dulu kenapa temen saya mukul anak ibu" Ujar Limario, ibu Jungkook mendelik tak suka kearah Limario tapi Limario tidak peduli
"Jelasin Jungkook" Ujar sang ibu, Jungkook tersenyum sinis kearah Jisoo kemudian berpura-pura kembali jadi yang tersakiti
"Saya gatau apa-apa, tiba-tiba aja dia mukulin saya" Ujar Jungkook
"Denger kan? Emang anak ini aja yang ga bener" Ujar ibu Jungkook sembari menunjuk kearah Jisoo, Jisoo menaham emosinya. Jisoo tidak suka ditunjuk-tunjuk seperti itu, Jisoo hendak berdiri dari duduknya tapi Limario menahan tangannya
"Kita udah denger versi Jungkook, kita juga harus denger versi Jisoo" Ujar Limario
"Kamu tuh nyambung mulu daritadi, siapa sih kamu? Orang tuanya?" Tanya ibu Jungkook yang tampak kesal karna Limario terkesan terlalu ikut campur
"Saya kebetulan ketua osis dan teman Jisoo, saya juga ada disana saat Jisoo mukul anak ibu" Ujar Limario
"Ibu punya adik cewek?" Tanya Jisoo tiba-tiba
"Punya" Ujar ibu Jungkook
"Gimana perasaan ibu kalau misal adik cewek ibu dikatain gampangan sama cowok?" Tanya Jisoo berusaha tenang tapi mengingat itu membuat emosi Jisoo kembali meluap-luap
"Ya, saya marah" Ujar ibu Jungkook memberi jawaban
"Itu penjelasan dari sisi saya" Ujar Jisoo
"Maksud kamu, anak saya ngatain adek kamu cewek gampangan?" Tanya ayah Jungkook yang daritadi hanya diam saja
"Iya" Ujar Jisoo
"Ya, siapa tau memang adik kamu kan yang begitu. Kita gaada yang tau" Ujar ayah Jungkook
Brakk
Bukan Jisoo yang mengeprak meja tapi Limario, Limario sedaritadi berusaha menahan emosinya apalagi kedua orang tua Jungkook terus saja memojokkan Jisoo
"Saya kenal Jisoo juga keluarganya, mereka keluarga baik-baik. Saya selama ini bertanya kenapa anak bapak dan ibu tidak punya sopan santun dan sekarang, saya tau jawabannya" Ujar Limario
"Kamu tuh ya, bicara sama orang tua yang sopan sedikit" Ujar ibu Jungkook, Limario menghela nafasnya kemudian bersandar pada sandaran sofa
"Kita sudah denger dari kedua belah pihak tapi kita belum tau mana yang bener, saya akan manggil saksi" Ujar pak Anton
"Panggil si anak baru itu aja pak, dia kebetulan ada disana. Dia juga bukan pacar dari temen-temen saya" Ujar Jisoo menyarankan, pak Anton mengangguk kemudian menginformasikan di mic untuk Jennie datang ke ruangan bimbingan
