bonus!!

1.8K 80 4
                                    

Lim hari ini bersih keras ingin membantu jennie memandikannya luna, dia ingin mencoba memandikan putrinya

Luna menangis keras saat badannya menyentuh air mandinya, jennie tersenyum sementara lim panik, dia mengira luna merasakan sakit

"Dia biasa menangis jika mandi, setelah ini dia akan diam"ucap jennie, lim mengangguk faham

Lim mulai memijat lembut kaki dan tangan luna menggunakan sabun yang di beli khusus untuk Luna, jennie hanya bertugas memegangi luna kali ini

Jennie membasuh tubuh luna dan membersihkan sisa sabun dan shampo yang ada di tubuhnya setelah itu membalutnya dengan handuk

Jennie meletakkan luna di atas ranjang dan meminta lim untuk mengawasinya sebentar sementara jennie mengambil baju ganti untuk luna

Lim memakaikan topi kepada luna saat dia melihat topi kecil yang berada di sisi ranjang yang luna pakai Sebelumnya

Lim tersenyum melihat Putri kecilnya yang masih berbalut handuk, benar kata jennie, dia akan tenang setelah mandi, bahkan kini luna sudah tidur sangat pulas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lim tersenyum melihat Putri kecilnya yang masih berbalut handuk, benar kata jennie, dia akan tenang setelah mandi, bahkan kini luna sudah tidur sangat pulas

Jennie kembali, lim bergeser dan membiarkan jennie memakaikan pakaian luna, jennie sangat santai mengatasi apapun tentang luna

"Baby, lihat mama, dia sangat cantik walau tanpa riasan"ucap lim, dia membuat jennie tersenyum sembari memakaikan bedong pada luna

"Lihat papa luna, setelah kamu ada di sini, papa mu selalu bolos kerja demi menjagamu, mama sangat cemburu denganmu"saut jennie,

"Untuk kalian berdua, bukan hanya luna saja, tapi jika aku ke kantor aku akan selalu merindukan luna"lim membuat jennie mempoudkan bibirnya, dia selalu cemburu pada putri kecilnya

Cup

"Aigo cinta, aku juga merindukanmu, lagi pula aku ceo, ada atau tidaknya aku perusahaan tetap saja berjalan"lim memeluk jennie, jennie hanya tersenyum kecil

"Em.. honey, sepertinya luna harus sarapan, dia sudah lapar"jennie membuat lim tersenyum, dia melepaskan jennie dan membiarkan jennie menyusui luna

"Jangan membuang buang asi mu baby, jika tidak papa yang akan meminumnya" lim tersenyum nakal, jennie tertawa karnanya

"Ini juga punya papa, kita bisa berbagi" jennie menirukan suara anak kecil, ini membuat mereka berdua tertawa karna candaan kecil mereka

"Pipi luna muncul bintik merah, apa kita perlu periksa ke dokter?"tanya lim, jennie mengelus pipi luna sembari menggeleng

"Ini biasa terjadi pada bayi, luna baik baik saja jangan khawatir"ucap jennie, lihat cara lim memandang luna, dia seolah tidak mau melepaskan pandangannya dari putrinya

"Kenapa bayi selalu terbangun di malam hari, bahkan setiap jam"lim bertanya pada jennie yang bahkan tidak tau kenapa

"Aku juga tidak tau, mungkin dia haus, juga popoknya yang basah atau mungkin saat dia pup, bayi tidak akan nyaman dengan kondisi seperti itu"jennie menjelaskan yang dia ketahui, selebihnya bisa di tanyakan pada yoona maupun nyonya kim

You are everything to meTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang