Crazy mafia obsessed with me (Yizhan)

Chapter 4

DON'T LIKE DON'T READ!!

Warning: OOC, Typo(s) Bertebaran, Gaje, Cerita Pasaran, dll.

Jam menunjukkan pukul setengah tujuh pagi matahari pun sudah keluar menampakkan diri.

Rasa hangat itu sampai pada Zhan. Pria itu mengerjapkan matanya beberapa kali dan tersenyum kecil ketika merasakan tubuhnya terasa enak setelah tidur dengan kualitas terbaik.

Sudah lama sekali Zhan tidak pernah merasakan kenyamanan ini tanpa adanya rasa sakit di beberapa bagian ketika bangun.

Guling di pelukan dan selimut halus serta kasur yang terasa memanjakan seluruh tubuhnya. Seperti menghilangkan semua rasa penat yang selama ini Zhan pikul.

Masih dalam keadaan belum sadar sepenuhnya Zhan mencoba memfokuskan pandangan yang masih memburam setelah berusaha terfokus pemandangan pertama yang ia lihat adalah wajah damai seorang pria yang tertidur.

Tangannya terangkat untuk mengusap wajah yang teramat sempurna itu. Merasakan betapa tegasnya rahang kokoh dan menikmati rasa kasarnya bibir tipis itu diusapan jari.

Zhan belum pernah memiliki mimpi seindah ini. Dengan menjumpai dewa yang sedang tertidur pulas di sampingnya bahkan dewa itu memeluk tubuhnya bak bantal guling. Begitupun dengan dirinya, yang mengira bahwa di pelukannya saat ini adalah bantal guling paling ternyaman yang ternyata adalah tubuh kekar dewa tersebut.

Apakah pria ini adalah seorang dewa Oneiroi yang bisa di sebut sebagai dewa mimpi dalam mitologi Yunani. Dan seseorang yang tertidur di hadapannya pasti Morfeus salah satu dewa dari tiga para dewa mimpi lainnya.

Tidak ada yang membuatnya merasa sebahagia ini selain Oneiroi yang mendatangkan mimpi untuknya dengan dewa Morfeus yang merubah wujud dewanya menjadi manusia setampan ini.

Pria itu tersenyum lembut sambil mengusap-usap pipi dewa Morfeus di hadapannya. Ternyata seperti ini rasanya memiliki mimpi yang seindah itu.

DEG DEG DEG

Benar-benar membuat jantung berdebar. Pipinya memerah merasakan sensasi detak jantungnya.

Ternyata ini hanya mimpi, termasuk kualitas tidur terbaik yang pernah Zhan rasakan.
Bahkan Zhan rela tidak mau bangun jika mimpinya senikmat ini.

DEG

Hah? Morfeus membuka matanya! Bersamaan dengan itu, Zhan membeku melihat iris mata segelap malam tersebut menatapnya tanpa ekspresi.

"Sudah puas?"

Zhan menggerjab beberapa kali. Butuh waktu untuk Zhan mengerti situasi saat ini.

"AAAAHHHH!"

Pekikan Zhan menggema di ruang itu.

Membuat Yibo bangun dan terduduk sembari menutup telinganya. Begitu pun dengan Zhan yang langsung bangkit dari ranjang tidur dan menatap horor ke arah Yibo sambil menyilangkan kedua tangan di depan dada.

"Apa yang kau lakukan di sini?!" Teriak pria itu dengan lantang.

Pria ini adalah laki-laki iblis yang menculiknya alih-alih dewa Morfeus berwujud manusia.